Categories: Superbike

Selamat Tinggal ! Marco Melandri, Kawan dan Musuh Besar Valentino Rossi Nyatakan Pensiun !

RiderTua WSBK – Marco Melandri ( tim GRT Yamaha) secara resmi mengumumkan pensiun pada akhir Kejuaraan Dunia Superbike Motul FIM 2019 (WorldSBK). Melandri turun ke dunia balap pada tahun 1998 dan langsung rebut kemenangan pertamanya di Assen sekaligus menjadi pemenang GP termuda, sebuah rekor yang berdiri kokoh selama 10 tahun. Marco Melandri, Kawan dan Musuh Besar Valentino Rossi Nyatakan Pensiun

Marco Melandri Kawan dan Musuh Besar Rossi

Melandri sejatinya adalah kawan baik Rossi ( sesama Italia). Namun di kelas MotoGP mereka menjadi rival besar, puncaknya terjadi pada tahun 2006. Dimana saat itu Melandri membela tim Honda dan Rossi di tim Yamaha. Mungkin karena saking ketatnya mereka bertarung, sehingga tidak ada yang menduga  justru Nicky Hayden yang akhirnya overtake di tikungan dan menjadi juara dunia MotoGP 2006.

Saat menapaki kelas 250cc lebih banyak kesuksesan didapat oleh pembalap Italia itu. Saat itu Melandri mendominasi kelas 250cc pada tahun 2002, meraih sembilan kemenangan dan dinobatkan menjadi juara dunia 250cc. Pindah ke MotoGP dan prestasi paling bagusnya tahun 2005 memenangkan dua balapan. Dan menjadi runner yang saat itu Valentino Rossi sebagai juara dunia.

Pada 2011 Melandri beralih dari MotoGP pindah ke WorldSBK. Memenangkan empat balapan di musim pertamanya di atas Yamaha YZF-R1 dan menjadi runner-up. Sejak melakukan debutnya di kelas superbike, pembalap Italia itu telah meraih 75 podium, 22 di antaranya menang, menjadikannya salah satu pembalap paling sukses di WorldSBK.

“Keputusan untuk pensiun adalah keputusan yang sangat sulit bagi saya. Saya sudah memikirkannya selama beberapa waktu dan, sebelum balapan Imola, saya akhirnya memutuskan untuk memutuskan di akhir musim 2019. Saya masih kompetitif dan saya pikir lebih baik untuk berhenti pada titik ini, sementara saya masih menikmati balap, daripada menunggu sampai kenikmatan dan hasilnya lebih sulit untuk dicapai.” kata Melandri.

Menurut Marco sejak membuat keputusan ini dia merasa seperti ada beban yang sangat besar telah diangkat dari pundaknya. Dan sekarang semua orang tahu ini adalah tahun terakhir dia. Bahkan dengan keputusan ini dia termotivasi untuk memacu hasil yang baik dalam beberapa balapan terakhir. Sebagai penghormatan terakhir atas kepercayaan tim GRT Yamaha yang telah memilih dia. Pembalap Italia saat ini berada di peringkat kesembilan di klasemen kejuaraan dan siap sambut seri Laguna Seca di Amerika Serikat akhir pekan ini.

ridertua

Leave a Comment

Recent Posts

Kolaborasi Yamaha dengan FILA, Luncurkan Fazzio Edisi Spesial

RiderTua.com - Salah satu skutik Yamaha yang berkolaborasi dengan FILA yakni sebuah brand fashion terkenal, menghasilkan edisi spesial dari Fazzio…

25 April 2024

CEO Ducati : Performa Marc Marquez Tidak Bisa Disamakan dengan Pembalap GP24

RiderTua.com - Marc Marquez mengukuhkan dirinya sebagai pembalap GP23 tercepat pada 3 seri pertama MotoGP musim 2024. CEO Ducati Claudio…

25 April 2024

Neta Memulai Produksi Mobil Listriknya di Indonesia

RiderTua.com - Akhirnya Neta dapat memulai perakitan mobil listriknya di Indonesia setelah memulai penjualannya sejak tahun lalu. Walau mereka baru…

25 April 2024

Citroen e-C3 Siap Diproduksi di Indonesia!

RiderTua.com - Walau Citroen mengimpor seluruh mobilnya dari luar negeri, modelnya dapat dijual dengan harga cukup terjangkau. Tentunya dengan kualitasnya…

25 April 2024

Aleix Espargaro : Fabio Quartararo Bertahan di Yamaha Bukan Hanya Karena Uang

RiderTua.com - Fabio Quartararo memilih tetap bertahan dengan Yamaha meski performa M1 sangat mengecewakannya. Aleix Espargaro ikut mengomentari hal ini, pembalap…

25 April 2024

Penjualan Mobil Listrik Ditargetkan Bisa Mencapai 17 Juta Unit?

RiderTua.com - Sejauh ini penjualan mobil listrik di seluruh dunia masih cukup bagus, walau dengan adanya penurunan tren di Eropa…

25 April 2024