Categories: MotoGPUncategorized

MotoGP Tech: Yamaha dan Suzuki Bersinar Ducati Menggelepar? Cornering Speed !


RiderTua MotoGP – Assen adalah sirkuit unik dari beberapa trek dalam kalender MotoGP. Sebuah variasi dominasi yang tidak membosankan dari sebuah tontonan balap motor prototipe. Sebuah kondisi dimana Yamaha dan Suzuki perkasa sedangkan yang lain tak berdaya. Assen adalah sirkuit MotoGP yang sangat tidak biasa. Yamaha dan Suzuki bersinar Ducati menggelepar.

Karakter Motor yang Cocok dengan Sirkuit Assen

Assen bukanlah sirkuit dengan tata letak ” IN dan OUT” seperti kebanyakan sirkuit MotoGP. Tidak ada trek lurus panjang di Assen, trek lurus terpanjang hanya 487 m saja !, bandingkan dengan Mugello ( 1141 m) Catalunya ( 1047 m) Qatar (1.068 meter).

Paket motor yang ideal bagi sirkuit Assen adalah :

  • Motor yang memilki stabilitas dalam kecepatan tinggi
  • Mempunyai konsistensi mumpuni saat perubahan arah,
  • Memiliki kemampuan baik dalam mempertahankan kontrol saat melalui tikungan yang meliuk-liuk tajam atau tikungan yang disambut dengan trek lurus super cepat,
  • Mampu berakselerasi baik dari satu sisi ke sisi lainnya dengan mudah di atas 240 km / jam.

Kenapa motor Ducati berada dalam banyak masalah di Assen. Karena Desmosedici adalah motor bernafaskan ‘drag bike’ dan diracik sebagai motor yang sangat stabil dan melesat cepat di trek lurus. Desmosedici adalah motor yang dibuat untuk memuntahkan power yang besar dan perkasa di trek MotoGP konvensional.

Yamaha dan Suzuki Bersinar Ducati Menggelepar

Yamaha dan terutama Suzuki sangat halus di tikungan dan mereka bisa melaju dengan “benar” di semua lintasan Assen, yang mustahil bagi motor Ducati. Ducati saat memasuki tikungan selalu sangat lebar, beda dengan Suzuki yang selalu bagus dalam mencapai apex corner ( Titik terapat dari sebuah tikungan, sebelum mulai keluar dari tikungan dan berakselerasi). Motor sekuat Ducatipun akan tekuk lutut duel di trek Assen dengan motor yang sangat cepat melewati tikungan (Yamaha-Suzuki).

Kemenangan Yamaha di Assen bukan sesuatu yang mengejutkan, kecepatan Suzuki di Belanda bukan sebuah hal yang mengherankan. Disana butuh motor yang mampu menyapu setiap wajah tikungan dengan super cepat. Sebuah trek yang menawarkan tantangan unik untuk sebuah motor MotoGP. Benar yang dikatakan Marquez dia takut dengan Yamaha dan Suzuki di Assen.

Lalu sirkuit mana lagi yang akan menjadi wilayah kekuasaan motor inline nan lincah Yamaha dan Suzuki? .. Phillip Island di seri Australia, putaran ke-17, tunggu saja aksinya !

ridertua

Leave a Comment

Recent Posts

Fermin Aldeguer Datang, Pramac Ducati Hengkang?

RiderTua.com - Bergabungnya Fermin Aldeguer dan dimana ditempatkan masih menjadi misteri... Bahkan kolaborasi Ducati dan tim Pramac juga masih belum…

29 Maret 2024

Marco Bezzecchi Ada Masalah dengan Kopling Ducati

RiderTua.com - Marco Bezzecchi sedang berjuang untuk bertarung di barisan depan di musim MotoGP 2024. Pembalap VR46 memiliki masalah dengan…

29 Maret 2024

Aleix Espargaro : Tidak Ada yang Menyangka Pedro Acosta dan KTM Akan Sekuat Itu

RiderTua.com - Aleix Espargaro salah satu dari pembalap senior yang memuji setinggi langit penampilan pembalap baru dari negaranya, Spanyol.. Pedro…

28 Maret 2024

Honda Sulit Kompetitif : Part Baru di Portimao Tidak Banyak Membantu

RiderTua.com - Pekerjaan pengembangan Honda di MotoGP mengalami kesulitan. Seperti di Qatar, pada balapan akhir pekan Portugal, tidak banyak yang…

28 Maret 2024

Hyundai Siap Tingkatkan Produksi Mobil Listriknya di Indonesia

RiderTua.com - Penjualan mobil listrik Hyundai masih cukup bagus di Indonesia meski dengan kondisi pasarnya selama bulan lalu. Tapi setidaknya…

28 Maret 2024

Hyundai Kembali Menguji Palisade Facelift di Jalan

RiderTua.com - Hyundai mungkin memiliki divisi mobil mewahnya sendiri, yaitu Genesis. Tapi bukan berarti mereka hanya mengandalkan divisinya saja di…

28 Maret 2024