Categories: MotoGP

[MotoGP Tech] Hubungan Kecelakaan Lorenzo dan ‘Tangki Bensin Full’ Honda di GP Catalunya!

RiderTua MotoGP – Pernyataan menarik datang dari pembalap Honda Marc Marquez sehubungan dengan crash yang dialami rekan setimnya. Pembalap Spanyol itu berujar Lorenzo kehilangan cengkeraman roda depan saat pengereman dalam ‘kondisi bahan bakar penuh‘. Ditunjang dengan kondisi tikungan yang tricky atau sulit pembalap dengan posisi “Full Tank” cenderung melakukan kesalahan.. Ternyata ada hubungannya tangki penuh dengan keseimbangan motor balap.. Berikut hubungan kecelakaan Lorenzo dan ‘Tangki Bensin Full’ Honda di GP Catalunya…

Kapasitas “tangki” bahan bakar motor MotoGP sejak 2017 adalah 22 liter, nilai oktan gasoline ( bensin) ‘superpremium’ motor MotoGP adalah 100.

Hubungan Kecelakaan Lorenzo dan ‘Tangki Bensin Full’ Honda di GP Catalunya

Fakta bahwa pembalap Yamaha Maverick Vinales menghabiskan tes MotoGP Senin di Sirkuit Catalunya bereksperimen dengan tangki penuh bahan bakar …Yamaha M1 dengan tangki penuh bahan bakar ( full tank) ternyata mempengaruhi performa pada awal balapan. Hal itu membuktikan pengaruh jumlah bahan bakar dan ada perbedaan saat bensin penuh dan berkurang, kecepatan Vinales pelan di paruh pertama balapan dan semakin cepat di paruh kedua balapan… Hal ini berkaitan feeling dia saat menikung lebih percaya diri saat bensin berkurang. Karena beban yang menekan ban depan otomatis juga berkurang…

Dilihat dari gambar diatas tangki bahan bakar motor Lorenzo di lap ke-2 masih penuh. Sehingga berat motor cenderung menekan ban depan berlebih. Dan yang paling berisiko adalah saat dibawa menikung, Seperti yang dikatakan Marc Marquez bahwa tangki bahan bakar motor Lorenzo yang masih penuh berkontribusi pada kesalahan Lorenzo…

Bukan masalah berat dan ringan secara sederhana. Namun ada hubungannya dengan distribusi berat (sesuai bentuk tangki motor motogp).. Cal Crutchlow, mengalami masalah dengan pemindahan bobot depan yang berlebihan dari tangki bahan bakar saat kondisi penuh, membuat motor saat memasuki (corner entry) rapuh. Saat tangki penuh…. beban motor ada di bagian depan yang paling berat.. Tapi di sepertiga terakhir balapan berat motor dari pengaruh bensin ini pindah ke belakang. Dengan kondisi awal balapan dan tangki penuh akan memiliki pengaruh yang paling besar untuk membebani ban depan selama pengereman dan itu akan terjadi secara alami. Gambar terakhir menunjukkan bagaimana Yamaha menyiasati letak bensin dipindah di buritan… Solusinya saat awal balapan agar bisa cepat ? Tergantung pembalapnya…

ridertua

Leave a Comment

Recent Posts

CEO Ducati : Performa Marc Marquez Tidak Bisa Disamakan dengan Pembalap GP24

RiderTua.com - Marc Marquez mengukuhkan dirinya sebagai pembalap GP23 tercepat pada 3 seri pertama MotoGP musim 2024. CEO Ducati Claudio…

25 April 2024

Neta Memulai Produksi Mobil Listriknya di Indonesia

RiderTua.com - Akhirnya Neta dapat memulai perakitan mobil listriknya di Indonesia setelah memulai penjualannya sejak tahun lalu. Walau mereka baru…

25 April 2024

Citroen e-C3 Siap Diproduksi di Indonesia!

RiderTua.com - Walau Citroen mengimpor seluruh mobilnya dari luar negeri, modelnya dapat dijual dengan harga cukup terjangkau. Tentunya dengan kualitasnya…

25 April 2024

Aleix Espargaro : Fabio Quartararo Bertahan di Yamaha Bukan Hanya Karena Uang

RiderTua.com - Fabio Quartararo memilih tetap bertahan dengan Yamaha meski performa M1 sangat mengecewakannya. Aleix Espargaro ikut mengomentari hal ini, pembalap…

25 April 2024

Penjualan Mobil Listrik Ditargetkan Bisa Mencapai 17 Juta Unit?

RiderTua.com - Sejauh ini penjualan mobil listrik di seluruh dunia masih cukup bagus, walau dengan adanya penurunan tren di Eropa…

25 April 2024

Citroen C3 Aircross akan Dikirim ke Konsumen Bulan Depan

RiderTua.com - Citroen kini menghadirkan varian baru lainnya dari C3 di Indonesia, yaitu Aircross. Layaknya C5 Aircross yang sebelumnya dirilis,…

25 April 2024