Categories: MotoGP

Bungkam Cibiran, Ogah Tobat ! Kenapa KTM Pakai Teralis dan Suspensi WP Kok Bisa Kencang ?

RiderTua MotoGP – Tim pabrikan KTM Austria memilih jalur unik saat turun ke MotoGP tiga tahun lalu. Dua hal yang disebut sebagai keputusan  komersial. Karena KTM memakai frame teralis dan suspensi WP. Sementara semua tim memakai frame aluminium dan suspensi Ohlins. Semua bersumber dari pabrikan KTM menjual sepeda motor dan sepeda motor trail dengan kerangka teralis dan ada hubungan bisnis dengan perusahaan suspensi WP… 3 tahun pertama memang terbukti mereka kesulitan karena jalan yang mereka ambil beda. Bahkan beberapa pengamat meminta KTM Tobat dan mengikuti cara tim lain. Namun di seri Prancis tim Austria itu bungkam cibiran dan ogah tobat ! Kenapa KTM pakai teralis dan suspensi WP kok bisa kencang ?

rangka teralis (baja tubular) RC16

Penderitaan KTM di GP Jerez dengan pembalap Pol Espargaro dan Johann Zarco menjadi berita utama. Banyak di antaranya bersikeras bahwa proyek MotoGP tiga tahun KTM ditakdirkan gagal jika pabrikan itu tidak meninggalkan rangka baja tubular RC16 dan suspensi WP-nya.

Namun seketika semuanya berubah di GP Le Mans. Pol Espargaro finis di urutan keenam padahal di balapan kering. Namun yang lebih menarik lagi adalah Espargaro tertinggal hanya 5,9 detik di belakang Marc Marquez, selisih 0,2 detik untuk satu lap, dibandingkan dengan jarak si GP Jerezz yang  0,8 detik.

Kenapa KTM Pakai Teralis dan Suspensi WP Kok Bisa Kencang

Berikut Jawaban atas semua peningkatan KTM di GP Prancis

  • Dari sisi pembalap Espargaro, juara dunia Moto2 itu adalah pembalap super agresif yang membutuhkan banyak cengkeraman untuk melaju kencang.
  • Le Mans adalah jenis trek yang perlu gaya agresif agar bisa mencengkeram dan karakter aspal trek Prancis adalah grippy.
  • RC16 menggunakan swingarm serat karbon terbaru, yang telah diuji KTM secara rahasia pada hari Rabu sebelumnya di Jerez.

KTM adalah pabrikan ketiga yang menggunakan swingarm serat karbon, setelah Ducati dan Honda. Kelebihan swing arm serat karbon adalah bahan yang sempurna untuk balap. Ringan dan kuat, menghasilkan kelembutan untuk cengkeraman ban terbaik saat menikung. Dengan bahan karbon berdampak pada banyaknya cengkeraman pada ban belakang, awet dengan ban dan untuk meningkatkan perasaan yang lebih baik terhadap ban.

Bagaimana pengaruhnya swing arm karbon dengan rangka teralis (baja tubular) RC16 dan suspensi WP? Kita bahas di artikel berikutnya. Yang jelas KTM bungkam cibiran dan ogah tobat ! dan tetap pakai rangka teralis dan suspensi WP ….

ridertua

Leave a Comment

Recent Posts

CEO Ducati : Performa Marc Marquez Tidak Bisa Disamakan dengan Pembalap GP24

RiderTua.com - Marc Marquez mengukuhkan dirinya sebagai pembalap GP23 tercepat pada 3 seri pertama MotoGP musim 2024. CEO Ducati Claudio…

25 April 2024

Neta Memulai Produksi Mobil Listriknya di Indonesia

RiderTua.com - Akhirnya Neta dapat memulai perakitan mobil listriknya di Indonesia setelah memulai penjualannya sejak tahun lalu. Walau mereka baru…

25 April 2024

Citroen e-C3 Siap Diproduksi di Indonesia!

RiderTua.com - Walau Citroen mengimpor seluruh mobilnya dari luar negeri, modelnya dapat dijual dengan harga cukup terjangkau. Tentunya dengan kualitasnya…

25 April 2024

Aleix Espargaro : Fabio Quartararo Bertahan di Yamaha Bukan Hanya Karena Uang

RiderTua.com - Fabio Quartararo memilih tetap bertahan dengan Yamaha meski performa M1 sangat mengecewakannya. Aleix Espargaro ikut mengomentari hal ini, pembalap…

25 April 2024

Penjualan Mobil Listrik Ditargetkan Bisa Mencapai 17 Juta Unit?

RiderTua.com - Sejauh ini penjualan mobil listrik di seluruh dunia masih cukup bagus, walau dengan adanya penurunan tren di Eropa…

25 April 2024

Citroen C3 Aircross akan Dikirim ke Konsumen Bulan Depan

RiderTua.com - Citroen kini menghadirkan varian baru lainnya dari C3 di Indonesia, yaitu Aircross. Layaknya C5 Aircross yang sebelumnya dirilis,…

25 April 2024