Categories: MotoGP

Jorge Lorenzo Paling Menderita, 3 Gaya Balap Berbeda Diatas New Honda RC213V !


RiderTua MotoGP – Tahun ini tim HRC turunkan tiga motor prototipe resmi “Spek A” ke tiga skuadnya ( Marc, Lorenzo dan Crutchlow) minus Nakagami yang memakai motor tahun lalu. Bagaimana dampak gaya balap ketiga pasukan Honda ini terhadap paket Honda RC213V versi terbaru. Apakah saat ini Jorge Lorenzo paling menderita, berikut 3 gaya balap berbeda diatas New Honda RC213V !

Jorge Lorenzo Paling Menderita, 3 Gaya Balap Berbeda Diatas New Honda RC213V !

Honda memiliki kelebihan yang khas yang tidak bisa dicapai oleh pabrikan lain. Kelebihan itu adalah di lintasan yang sedikit klop dengan karakter Honda, mereka lebih cepat daripada yang lain. Menurut Cal meskipun motor mereka mungkin bukan yang terbaik dalam hal cengkeraman. Seperti di Phillip Island. Namun semua ditentukan oleh gaya balap dan itu sangat penting.

Dan menariknya di Honda mereka memiliki 3 motor resmi dengan tiga pengendara dengan gaya balap berbeda. Mereka memacu motor dengan ciri khas masing-masing. Bagaimana gaya balap ketiga-nya ?

  1. Cal Crutchlow : Dia memiliki “superbike style” atau gaya balap yang dia adopsi dari kejuaraan WSBK di masa lalu. Pantang “elbow down” atau meletakkan siku saat cornering.  Walau berusaha mengubah teknik balap sesuai dengan kondisi motor dan ban, tetapi naluri alami Cal lebih dominan, sehingga posisi balap dia diatas RC213V selalu sama…tidak berubah walau ganti motor merk lain. ( pernah di Yamaha, Ducati)..
    Hasil : 5 tahun dengan motor Honda berada di posisi : 8-7-9-7-3
  2. Marc Márquez : Pembalap Spanyol ini seperti tinggal di planet lain. Gaya balap yang nyeleneh, nekat, agresif dan berani ambil risiko sepanjang balapan. Marquez mendapat julukan ‘The Elbow’, menempelkan siku ke sirkuit dengan ekstrem.. mirip Stoner. Dan faktanya gaya balap ini sesuai dengan Honda RC213V.
    Hasil : 7 tahun dengan Honda berada di posisi : 1-1-3-1-1-1-4
  3. Jorge Lorenzo : Di Honda dia menderita di trek dengan sedikit cengkeraman. Gaya balapnya diadopsi dari Yamaha, mesin yang lembut. Dibandingkan Marc, gaya balap Lorenzo bagaikan pagi dan malam..sangat beda !. Dampaknya Lorenzo akan cepat di beberapa jenis tikungan dan Marc lebih kompetitif di tipe tikungan lainnya..
    Hasil : 3 seri dengan Honda berada di posisi : 13

Apakah Lorenzo paling menderita..?

Jika kondisi motor Honda tidak diubah maka seperti Cal Crutchlow yang pertahankan gaya balap superbike maka akan lebih banyak dibelakang Marc. Namun jika Honda mengalah dan membuat racikan motor dengan penyesuaian gaya balap Lorenzo bukan tidak mungkin hanya menunggu waktu akan terjadi duel Lorenzo-Marquez kedepan… Seperti Lorenzo dengan motor Ducati-nya tahun lalu…

This post was last modified on 1 Mei 2019 08:05

ridertua

Leave a Comment

Recent Posts

Semua Rider Mengincar Tempat Enea Bastianini di Ducati

RiderTua.com - Mengenai performa kuat Enea Bastianini musim ini, usai GP Amerika Michael Laverty mengatakan, "Senang melihat performa Enea. Dia…

23 April 2024

Yamaha Bolt R-Spec : Motor Bobber Baru yang Harganya Rp 140 Jutaan

RiderTua.com - Motor bobber yang punya ciri khas tersendiri, kini Yamaha meluncurkan Bolt R-Spec yang dapat model baru tahun 2024.…

23 April 2024

Honda Catatkan Hasil Penjualan Mobil yang Bagus Bulan Lalu

RiderTua.com - Honda mungkin juga mengalami perlambatan penjualan mobil di Indonesia sepanjang kuartal pertama tahun ini. Tapi setidaknya hasil yang…

23 April 2024

BYD akan Merilis Pikap D-Cab Terbarunya Minggu Ini

RiderTua.com - BYD telah dikenal dengan mobil listriknya di pasar global, dari hatchback, sedan, sampai SUV telah dijualnya. Namun hanya…

23 April 2024

Chery akan Hadirkan MPV Terbaru Melalui Exeed

RiderTua.com - Chery memang dikenal dengan sejumlah model yang dijualnya di pasar. Meski mereka juga memiliki merek mobil lainnya, salah…

23 April 2024

5 Tim MotoGP Ini Bisa Mengalami Perubahan Besar di 2025

RiderTua.com - Dengan hanya 6 pembalap yang dipastikan berada di grid MotoGP 2025 sejauh ini dan 3 tim satelit yang…

23 April 2024