RiderTua MotoGP – Beberapa saat lalu kubu Yamaha melalui ahli telemetrinya Matteo Flamigni memberikan masukan yang menarik. Dimana menurut alisisnya sasis Yamaha M1 2019 bekerja dengan sangat baik. Namun Yamaha butuh tambahan power agar lebih kuat. Penambahan power pada mesinnya saat ini tidak akan mengganggu durabilitas mesin. Fakta dilintasan menujukkan motor Yamaha masih terbilang cukup lambat dibandingkan para saingan. Dengan meningkatkan kecepatan puncak ( top speed) diyakini mampu meningkatkan daya saing pembalapnya saat duel yang menentukan. Dan ternyata Top Speed Yamaha Rossi Paling Lambat di GP Amerika.
Yamaha Rossi Memang Paling Lambat di GP Amerika. Teknisi Yamaha sudah punya ancang-ancang untuk memperbaiki sektor itu ( Top Speed). Memang untuk mesin tidak bisa diutak-atik lagi. Namun untuk mencapainya mereka akan bekerja melalui aerodinamika dan sisi elektronik. Di Austin Yamaha Rossi memang lambat ( 339.7 km / jam). Dan berikut kecepatan tiap merk motor di GP Amerika :
Kekurangan ini harus segera diatasi sesegera mungkin. Selain meningkatkan top speed dengan aerodinamika dan elektronik, Yamaha akan terapkan spoiler kecil mirip Ducati yang telah dipakai pertama kali oleh Valentino Rossi (Yamaha).
RiderTua.com - Tesla menjadi salah satu merek mobil listrik yang cukup dikenal di seluruh dunia. Meski demikian, mereka juga dikenal…
RiderTua.com - Chery telah menghadirkan sejumlah mobil listriknya di pasar global, termasuk Omoda E5. Meski demikian, mereka terbuka bagi merek…
RiderTua.com - Setelah gagal menggelar tes di Portimao karena cuaca buruk dan kemudian COTA menjadi akhir pekan yang menyedihkan bagi…
RiderTua.com - Suzuki masih berusaha untuk memenuhi tingginya permintaan Jimny 5-door di Indonesia. Walau dengan antisipasi sebelumnya, mereka mendapat penumpukan…
RiderTua.com - Toyota Fortuner masih menjadi andalannya di segmen SUV ladder frame di Indonesia sampai sekarang. Hanya saja model ini…
RiderTua.com - Ketika rekan setimnya di GasGas Tech3 Pedro Acosta merayakan podium (finis ke-2) di COTA, Augusto Fernandez hanya mampu…
Leave a Comment