Viral ! Akibat Tinggalkan Podium Lebih Cepat Marc Marquez Dapat Kecaman Penggemar MotoGP

RiderTua MotoGP – Seri kedua MotoGP 2019 di Termas de Rio Hondo, Argentina mendadak menjadi viral akibat peristiwa perdamaian dua pembalap Top yang sedang perang dingin. Seremoni podium itu diwarnai aksi jabat tangan Valentino Rossi dan Marc Marquez berjabat tangan. Ucapan selamat diberikan Rossi atas penampilan menakjubkan yang dilakukan pembalap Honda dan juara MotoGP saat ini di Argentina. Namun akibat tinggalkan podium lebih cepat Marc Marquez dapat kecaman dari penggemar MotoGP Argentina.

Namun cerita perdamaian itu tidak berakhir dengan baik, setidaknya untuk Marc Marquez. Setelah perayaan dengan sampanye, Valentino Rossi merayakan dengan menyapa para penggemarnya. Sementara Marc Marquez meninggalkan area podium untuk pergi ke belakang dan berbicara dengan beberapa wartawan. Walau siaran TV tidak menayangkan peristiwa Marquez “lari” dari penggemar, beberapa penggemar Argentina merekam momen itu, dan saat itulah Marquez melakukan gerakan kontroversial yang memicu jejaring sosial di twitter menjadi video viral..

Akibat Tinggalkan Podium Lebih Cepat Marc Marquez Dapat Kecaman Penggemar MotoGP

Bunyi cuitan akun AV @adrianv46 seperti dibawah ini,

“Video yang tidak akan muncul di media Spanyol mana pun.
Kami meminta agar tidak ada yang marah dan @ marcmarquez93 bertugas berbagi dengan penggemar lebih lama lagi!
Sikap memalukan dari pembalap Spanyol #MotoGP #ArgentinaGP”

Tindakan Marc yang terlalu cepat meninggalkan podium itu tidak diterima dengan baik oleh komunitas penggemar MotoGP. Rekaman video itu dirilis ke publik. Mereka mengatakan bahwa mereka tidak suka melihat Marc Marquez melakukan gerakan itu terhadap para penggemar. Walau kita tidak tahu apa yang ada dibenak Marc saat itu. Faktanya yang dilakukan Marc Marquez tidak diterima oleh sebagian penggemar di Argentina. Menurut media imotorbike.my(03/04/19) gerakan kontroversial memicu perpecahan para penggemar. Ada yang bisa jelaskan… Tanya kenapa..? Silakan berkomentar…