Categories: MotoGP

Bahaya, MotoGP Indonesia Ternyata Berkonsep Balap Jalanan !

RiderTua MotoGP – MotoGP Indonesia ternyata berkonsep balap jalanan. Selama bertahun-tahun MotoGP dan komisi keselamatan selalu mengutamakan perhatian mereka akan pentingnya fitur keselamatan dalam setiap balapan. Namun menariknya disaat terjadi kesepakatan antara Dorna dengan penyelenggara MotoGP Indonesia menyebutkan sirkuit jalanan.

Kasus kecelakaan tragis yang merenggut nyawa pembalap MotoGP terjadi di Catalunya, Barcelona. Kecelakaan yang menyebabkan meninggalnya Luis Salom. Akibatnya komisi keselamatan dan pengendara MotoGP menuntut agar tikungan diubah untuk meningkatkan keselamatan.

MotoGP Indonesia Ternyata Berkonsep Balap Jalanan

Sirkuit jalanan adalah trek yang dibangun dengan menggunakan jalan normal tetapi tertutup untuk umum pada akhir pekan saat balapan. Dimana yang namanya jalanan pastinya ada bangunan rumah, trotoar, dan hambatan lainnya yang tidak memungkinkan pembuatan trek dengan fitur keselamatan. Contoh lain adalah sirkuit Grand Prix Makau.

Tetapi menurut siaran pers Dorna Sport, Indonesia akan menjadi tuan rumah, mulai 2021. Untuk MotoGP dan World Superbike untuk jangka waktu tiga tahun, tetapi ada klausul yang akan memungkinkan Indonesia untuk memperpanjang kesepakatan untuk diperpanjang.

Kesepakatan itu ditandatangani pada 28 Januari, dilakukan oleh Carmelo Ezpeleta, CEO Dorna dan Abdulbar M. Mansoer, CEO ITDC di kantor Dorna di Madrid, Spanyol, di depan tim Manajemen Senior oleh kedua belah pihak dan disaksikan oleh Duta Besar Luar Biasa Indonesia dan Berkuasa Penuh untuk Spanyol, Drs. Hermono M.A.

FIM Safety Officer dan mantan pembalap Franco Uncini telah memberikan persetujuannya atas tata letak lintasan dan fitur keselamatan, lintasan yang akan memiliki panjang 4,32 km dan menampilkan total 18 tikungan.

Menurut Abdulbar M. Mansoer sirkuit jalan akan dibangun dari nol, tidak seperti trek di Singapura dan Monako. “Ketika tidak dilalui, itu akan digunakan sebagai jalan raya biasa di daerah tersebut. Kami memperkirakan proses konstruksi yang cepat untuk sirkuit, karena kami hanya perlu membangun jalan dan padang ”. katanya

Setelah Thailand dan Malaysia maka Indonesia akan bergabung dalam kalender untuk kejuaraan MotoGP dan World Superbike Asia Tenggara. Penggemar MotoGP Indonesia termasuk di antara beberapa penggemar MotoGP yang paling fanatik dan besar….( imotorbike.my,23/02/19)

ridertua

Leave a Comment

Recent Posts

Pedro Acosta Bisa Menang di Jerez, Tapi Kata Siapa?

RiderTua.com - Baru dua seri berlalu dan kecintaan banyak penggemar MotoGP terhadap Pedro Acosta sudah meroket. Bukan karena bakatnya saja,…

29 Maret 2024

Fermin Aldeguer Datang, Pramac Ducati Hengkang?

RiderTua.com - Bergabungnya Fermin Aldeguer dan dimana ditempatkan masih menjadi misteri... Bahkan kolaborasi Ducati dan tim Pramac juga masih belum…

29 Maret 2024

Marco Bezzecchi Ada Masalah dengan Kopling Ducati

RiderTua.com - Marco Bezzecchi sedang berjuang untuk bertarung di barisan depan di musim MotoGP 2024. Pembalap VR46 memiliki masalah dengan…

29 Maret 2024

Aleix Espargaro : Tidak Ada yang Menyangka Pedro Acosta dan KTM Akan Sekuat Itu

RiderTua.com - Aleix Espargaro salah satu dari pembalap senior yang memuji setinggi langit penampilan pembalap baru dari negaranya, Spanyol.. Pedro…

28 Maret 2024

Honda Sulit Kompetitif : Part Baru di Portimao Tidak Banyak Membantu

RiderTua.com - Pekerjaan pengembangan Honda di MotoGP mengalami kesulitan. Seperti di Qatar, pada balapan akhir pekan Portugal, tidak banyak yang…

28 Maret 2024

Hyundai Siap Tingkatkan Produksi Mobil Listriknya di Indonesia

RiderTua.com - Penjualan mobil listrik Hyundai masih cukup bagus di Indonesia meski dengan kondisi pasarnya selama bulan lalu. Tapi setidaknya…

28 Maret 2024