Maverick Vinales Akui Memiliki Masalah Mental Balap

RiderTua MotoGP – Maverick Vinales akui memiliki masalah mental balap. Masalah-masalah itu tak lain bersumber dari Yamaha M1, ban, gaya balap, dan kompetisi. Fakta menunjukkan buruknya performa Maverick Vinales pada musim balap 2018. Sementara dia bertujuan untuk meraih gelar juara dunia. Namun pembalap Spanyol itu tidak lolos. 200 poin dengan 5 podium dalam 18 balapan membuatnya berada di peringkat ke-4 dunia 2018.

Maverick Vinales Akui Memiliki Masalah Mental Balap

Jelang MotoGP 2019 Vinales mempertanyakan dirinya sendiri. Dia mengakui bahwa memang kadang-kadang ada rantai pasang surut. Dan menurutnya itu bukan kebetulan. “Kadang-kadang saya tidak sepenuhnya fokus. Aku bekerja sangat keras. Saya mencoba mencari seorang psikolog olahraga, tetapi tidak mudah karena saya perlu menemukan orang yang tepat, yang mengerti saya. Saya adalah orang yang ingin berbuat lebih baik setiap tahun. Jika saya menemukan seorang psikolog olahraga yang baik, saya akan banyak berkembang, karena musim lalu, ketika saya melakukan balapan buruk saya, itu juga karena aku tidak fokus.”

Pembalap Yamaha itu kemudian mengambil contoh Grand Prix Qatar. Di mana dia finish di urutan keenam. “Paruh kedua balapan ( Qatar) saya adalah pembalap yang tercepat di trek. Saya memimpin dengan empat detik. Tetapi secara mental saya tidak fokus, karena pada tahun 2017 saya telah pole position dan kemudian menang …”. Sementara di Qatar dia berada di urutan ke-12. Dan menurutnya jika dia lebih termotivasi, mungkin dia akan finis kedua.
Maverick Vinales menambahkan bahwa tingkat persaingan di MotoGP seperti Moto2. Dan harus dalam kondisi 100% di setiap sesi tes baik secara teknis dan mental..