RiderTua Motorcycle – Bagi pemilik motor Yamaha tentunya tidak asing lagi dengan fitur teknologi unggulan mereka yaitu VVA( Variable Valve Actuation ). Fungsi dari bagian ini adalah menyelaraskan keluaran tenaga di berbagai putaran ( rpm) mesin. Dengan kata lain membuat tenaga mesin lebih padat. Namun kenapa pada motor sport flagship R25 justru minus fitur itu ? Ini alasan kenapa Yamaha R25 tidak pakai teknologi VVA….
Yamaha R25 sudah diperkenalkan ke publik pada bulan Oktober lalu. Adalah General Manager After Sales & Motor Sports PT Yamaha Indonesia Motor Manufacturing (YIMM) Abidin memberikan keterangannya ke media,
“Konteksnya, VVA itu menempatkan dua cam di dalam satu poros, umumnya cocok untuk tipe yang SOHC. Untuk DOHC itu menempatkannya berarti harus ada dua, untuk menyelaraskannya tidak mudah,” ucap Abidin pada Kamis (8/11/18) seperti dilansir kompas.
Tentunya selain alasan tadi ada hal yang lebih penting lagi yaitu biaya produksinya akan ikut terkerek naik atau harga motor lebih mahal. Mesin dengan dua silinder secara logika akan butuh dua part sama di setiap silindernya jika setiap silinder dipasangi perangkat VVA maka sudah pasti akan dua kali lipat untuk alatnya. Yamaha R25 dengan mesin DOHC -nya sepertinya sudah cukup mumpuni untuk memberikan tenaga.
Sesuai dengan tema dari Yamaha R25 ( Versi lama) yaitu Superbike you can ride everyday. Maka pihak Yamaha lebih mengutamakan ergonomi dan dicocokan untuk kebutuhan touring. Namun yang model sekarang lebih sporty.
Sementara itu lawan dari Yamaha R25, CBR250RR Power 38 HP @a 12.500 rpm dan torsi 23,3 Nm @11.000 rpm. Sedangkan Ninja 250 Power 38,5 HP @ 12.500 rpm dan torsi 23,5 Nm @ 10.000..
RiderTua.com - Wuling masih menjadi pemimpin penjualan mobil listrik di Indonesia pada Maret lalu. Binguo yang mampu menjadi model BEV…
RiderTua.com - Hyundai tidak hanya menghadirkan low MPV Stargazer di Indonesia, tetapi juga MPV mewah Staria. Nyatanya model ini hadir…
RiderTua.com - Marc Marquez kehilangan peluang meraih kemenangan di GP Amerika karena masalah pengereman, sehingga rider Gresini Ducati itu gagal…
RiderTua.com - Dirt Freak Jepang yang menyediakan banyak sparepart modifikasi, kini mereka mengenalkan Honda CB350 RS yang telah dimodifikasi menjadi…
RiderTua.com - Toyota memang cukup sukses dalam menjual mobil di Indonesia, terbukti dengan angka penjualannya yang tinggi selama ini. Bahkan…
RiderTua.com - Tidak bisa dipungkiri kalau Daihatsu mampu menjadi salah satu merek mobil terlaris di Indonesia. Walau mereka lebih unggul…
Leave a Comment