Categories: MotoGP

Ini Penjelasan Kenapa Vinales Bisa Menang dan Valentino Rossi Hanya Posisi 6 di GP Australia

RiderTua MotoGP – Seri Australia di Phillip Island, Valentino Rossi belum mencapai tujuannya menjadi pembalap pertama yang memenangkan tim Yamaha setelah 25 balapan berturut-turut tanpa kemenangan. Start dari posisi ke-7 Rossi membuat awal yang sangat bagus. Namun di paruh kedua balapan Valentino alami kesulitan. Walau terjadi crash Marc Marquez dan Johann Zarco yang seharusnya menguntungkan namun tetap saja Rossi hanya mampu selesai posisi 6. Dan Ini Penjelasan Kenapa Vinales Bisa Menang dan Valentino Rossi Hanya Posisi 6 di GP Australia…

 Kontras dengan rekan setimnya dimana Maverick Vinales berhasil menang. Lalu apa penjelasan Rossi dengan rekan setimnya yang selesai di podium teratas :

  • Sepeda motor Maverick dan Rossi tidak identik ( tidak sama).
  • Masalah pada motor Rossi adalah terlalu banyak selip pada roda belakang saat ber akselerasi.
  • Maverick memiliki traksi roda yang lebih banyak dari Rossi dan dia mampu keluar dari tikungan lebih cepat. Terutama di tikungan terakhir.
  • Rossi banyak alami selip roda belakang.
  • Motor M1 Rossi bahkan tidak memiliki kecepatan di trek lurus.

Dengan hasil ini Rossi kehilangan banyak poin di klasemen. Rossi tidak mengganti ban saat balapan dimulai setelah tinggal di sana selama seperempat jam. Rossi merasa telah kehilangan sedikit daya cengkram ban. Perhitungan Rossi memakai ban keras salah, padahal dipagi hari daya cengkramnya bagus. Awalnya merasa nyaman kemarin dengan ban belakang yang keras. Sementara ban depan rata-rata membuat dia lebih khawatir, selama sesi pemanasan (Warm Up). Walau sudah mencoba segalanya demi membidik podium Rossi lambat untuk mengejar kelompok depan.

Sudah merasa aneh saat sesi Warm Up

Rossi sulit mengatakan kemungkinan apakah ban Michelin yang jadi penyebabnya. Awalnya baik-baik saja, tetapi ketika dia memulai lap pemanasan ( Warm Up), semuanya tampak sedikit aneh, seolah-olah ban belakang tiba-tiba menjadi lebih keras daripada sebelumnya. Dia sudah merasakan kekhawatiran dari awal karena bannya sering tergelincir ( selip). Dan di bagian akhir lomba justru menjadi semakin sulit. Gejala selip ini sepertinya juga dialami oleh Maverick, tetapi dalam kenyataannya, dia mampu berakselerasi, sementara Rossi kehilangan lebih banyak waktu.

ridertua

Leave a Comment

Recent Posts

Bermesin 2 Silinder Harganya Rp 60 Jutaan, Suzuki Rilis GSX-250R Model Baru

RiderTua.com - Suzuki GSX-250R, motor sport touring yang hanya dijual di 2 negara saja yakni Jepang dan China untuk saat…

24 April 2024

Daihatsu Lanjutkan Produksi Rocky-Raize di Jepang

RiderTua.com - Sebelumnya Daihatsu diketahui melakukan manipulasi tes tabrak terhadap sejumlah mobilnya yang dijual di Jepang. Akibatnya beberapa model seperti…

24 April 2024

Citroen Menjual C3 Aircross Dengan Harga Terjangkau Karena Ini

RiderTua.com - Citroen telah meluncurkan mobil terbaru lainnya di Indonesia, yaitu C3 Aircross. Model SUV ini menjadi model ketiga dalam varian…

24 April 2024

Tesla Turunkan Harga Mobil Listriknya Lagi?

RiderTua.com - Tesla masih memimpin penjualan mobil listrik secara global pada kuartal pertama tahun ini. Seharusnya mereka sudah dapat mempertahankan…

24 April 2024

Honda Mobilio Baru Terjual 194 Unit di Q1 2024

RiderTua.com - Honda telah mencatatkan hasil penjualan yang cukup bagus sepanjang Maret lalu. Dengan lebih dari 10 ribu unit mobil…

24 April 2024

‘Rolling in the City’ dengan New Honda Stylo 160

RiderTua.com - Kemarin Selasa 23/04, MPM Honda Jatim mengadakan acara rolling city bersama skutik premium fashionable mereka yakni New Honda…

24 April 2024