Categories: OtomotifUncategorized

Ini Besaran Kenaikan Pajak Mobil Mewah yang Baru

RiderTua Mobil – Mengamuknya dolar terus membawa dampak di semua sektor. Untuk bidang otomotif, jelas ini langsung berdampak pada kendaraan yang harus diimpor dari luar negeri. Ini besaran kenaikan pajak mobil mewah yang baru.

Baca juga: Rupiah Anjlok RI Stop Impor Mobil Diatas 3.000cc
(Foto : Autoblog) lamborghini-huracan-performante

Mahal Banget

Dengan alasan untuk menekan impor sekaligus mengatasi defisit neraca perdagangan agar transaksi berjalan positif atau lebih kerennya disebut Current Account Deficit (CAD), pemerintah pun resmi menaikkan tarif pajak penghasilan (PPh)22 untuk barang impor.

Menteri Keuangan Sri Mulyani mengatakan

Instrumen PPh ini dilakukan untuk mengendalikan impor dari barang-barang. Kami melakukan penelitian dan kajian detail. Pengaruhnya seminim mungkin tidak untuk menhambat produksi industri dalam negeri”

Sementara Menteri Perindustrian Airlangga Hartarto mengatakan

“Kategori sudah pasti dari segi harga sudah tinggi. Kemudian kita sudah punya kriterianya itu, kan dari PPnBM. Dari jenis dan nilainya. Mobilnya 5.000cc, kategori supercar, nah itu sudah pasti. Kan enggak ada supercar yang tidak mewah. Ya memang 3.000cc keatas. memang kecil, memang kalau segi jumlah kan tidak benar”

Dulu tarif PPh barang mewah impor dikenakan sebesar 7,5 persen namun aturan yang baru ditetapkan sebesar 10 persen. Tak hanya dikenakan PPh namun barang mewah impor juga dikenakan bea masuk. Untuk mobil impor mewah dulu dikenakan 10 hingga 50 persen, sekarang dipukul rata sebesar 50 persen. Belum lagi dikenakan pajak pertambahan nilai (PPN) sebesar 10 persen.

Itu saja ? Ternyata pemerintah masih mengenakan lagi PPnBM (pajak penjualan atas barang mewah) sebesar 10 sampai 125 persen. Jadi kalau ditotal jenderal, total biaya yang musti dikeluarkan untuk mengimpor sebuah mobil mewah impor sebesar 190 persen dari harga mobil.

This post was last modified on 21 September 2018 05:49

Daffa

Leave a Comment

Recent Posts

CEO Ducati : Performa Marc Marquez Tidak Bisa Disamakan dengan Pembalap GP24

RiderTua.com - Marc Marquez mengukuhkan dirinya sebagai pembalap GP23 tercepat pada 3 seri pertama MotoGP musim 2024. CEO Ducati Claudio…

25 April 2024

Neta Memulai Produksi Mobil Listriknya di Indonesia

RiderTua.com - Akhirnya Neta dapat memulai perakitan mobil listriknya di Indonesia setelah memulai penjualannya sejak tahun lalu. Walau mereka baru…

25 April 2024

Citroen e-C3 Siap Diproduksi di Indonesia!

RiderTua.com - Walau Citroen mengimpor seluruh mobilnya dari luar negeri, modelnya dapat dijual dengan harga cukup terjangkau. Tentunya dengan kualitasnya…

25 April 2024

Aleix Espargaro : Fabio Quartararo Bertahan di Yamaha Bukan Hanya Karena Uang

RiderTua.com - Fabio Quartararo memilih tetap bertahan dengan Yamaha meski performa M1 sangat mengecewakannya. Aleix Espargaro ikut mengomentari hal ini, pembalap…

25 April 2024

Penjualan Mobil Listrik Ditargetkan Bisa Mencapai 17 Juta Unit?

RiderTua.com - Sejauh ini penjualan mobil listrik di seluruh dunia masih cukup bagus, walau dengan adanya penurunan tren di Eropa…

25 April 2024

Citroen C3 Aircross akan Dikirim ke Konsumen Bulan Depan

RiderTua.com - Citroen kini menghadirkan varian baru lainnya dari C3 di Indonesia, yaitu Aircross. Layaknya C5 Aircross yang sebelumnya dirilis,…

25 April 2024