Categories: MotoGP

Inilah Perbedaan Motor Ducati Lorenzo dan Dovizioso

Brembo Thumb Pump

Inilah perbedaan motor Ducati Lorenzo dan Dovizioso. Perangkat rem ini awalnya dipakai bagi pembalap yang cedera kaki kanan. Sehingga fungsi rem kaki untuk pengehentian ban belakang dialihkan dengan jempol tangan kiri. Nama rem yang dibuat khusus oleh pabrikan Italia ini adalah “Brembo thumb pump”. Alat ini dipakai Jorge Lorenzo setelah dia merasa cocok dengan rem tangan. Cara kerjanya masih sama dengan rem hidrolis konvensional namun pengoperasiannya menggunakan jempol kiri. Bergantian dengan kopling. Hal ini dimungkinkan karena saat ini rata-rata motor MotoGP tidak perlu kopling saat pindah gigi ( hanya di awal saja). Sehingga jempol bisa dipakai buat mengerem dan tidak mengganggu sektor kopling. (sumber : brembo.com Oct 2, 2017)

Inilah Perbedaan Motor Ducati Lorenzo dan Dovizioso

Andrea Dovizioso juga menggunakan rem jempol ini mulai paruh kedua musim lalu(2017), Dovizioso terbiasa mengelola rem belakang dengan tuas tangan( jempolnya).  Dalam beberapa bulan saja Andrea sangat mahir menggunakan alat ini dan tidak hanya memperlambat sepeda di bagian pengereman, tetapi juga tetap seimbang saat berakselerasi. Itulah kelebihan rem jempol ini.

Berikutnya adalah sektor tangki. Jika Jorge Lorenzo beberapa kali meminta modifikasi tangki tidak demikian dengan Dovizioso. Sekali lagi apakah model tangki akan membedakan performa keduanya?. Jawabnya tetap saja semua tergantung dengan gaya balap masing-masing pembalap:
Jorge Lorenzo adalah pembalap yang cenderung “anteng” jika sudah di atas motor. Dia anti Leg Wave. Sehingga sangat minim posisi duduknya bergeser dari motor.

Sedangkan agar bisa stabil dia harus “tertanam” atau mancep diatas motor. Dan salah satunya adalah dengan desain tangki yang memudahkan dia untuk “menjepit” motor saat bermanuver. Tentunya ini dibutuhkan saat meliuk-liku di tikungan dan terbukti sesuai dengan gaya balap Lorenzo. Dan ini tidak selalu cocok buat motor Dovizioso.. Wis gitu ae, jangan banyak-banyak ulasannya..

This post was last modified on 1 September 2018 06:35

ridertua

Leave a Comment

Recent Posts

Kolaborasi Yamaha dengan FILA, Luncurkan Fazzio Edisi Spesial

RiderTua.com - Salah satu skutik Yamaha yang berkolaborasi dengan FILA yakni sebuah brand fashion terkenal, menghasilkan edisi spesial dari Fazzio…

25 April 2024

CEO Ducati : Performa Marc Marquez Tidak Bisa Disamakan dengan Pembalap GP24

RiderTua.com - Marc Marquez mengukuhkan dirinya sebagai pembalap GP23 tercepat pada 3 seri pertama MotoGP musim 2024. CEO Ducati Claudio…

25 April 2024

Neta Memulai Produksi Mobil Listriknya di Indonesia

RiderTua.com - Akhirnya Neta dapat memulai perakitan mobil listriknya di Indonesia setelah memulai penjualannya sejak tahun lalu. Walau mereka baru…

25 April 2024

Citroen e-C3 Siap Diproduksi di Indonesia!

RiderTua.com - Walau Citroen mengimpor seluruh mobilnya dari luar negeri, modelnya dapat dijual dengan harga cukup terjangkau. Tentunya dengan kualitasnya…

25 April 2024

Aleix Espargaro : Fabio Quartararo Bertahan di Yamaha Bukan Hanya Karena Uang

RiderTua.com - Fabio Quartararo memilih tetap bertahan dengan Yamaha meski performa M1 sangat mengecewakannya. Aleix Espargaro ikut mengomentari hal ini, pembalap…

25 April 2024

Penjualan Mobil Listrik Ditargetkan Bisa Mencapai 17 Juta Unit?

RiderTua.com - Sejauh ini penjualan mobil listrik di seluruh dunia masih cukup bagus, walau dengan adanya penurunan tren di Eropa…

25 April 2024