Inilah Seluk Beluk Mobil Autonomous Navya di Asian Games 2018

RiderTua Mobil – Pada Asian Games 2018 kali ini, Indonesia berkesempatan menjadi tuan rumah pesta olahraga terbesar se-Asia ini menghadirkan sesuatu yang berbeda. Yaitu mobil autonomous Navya yang dioperasikan untuk melayani penonton Asian Games. Walau berukuran mungil, banyak masyarakat yang penasaran ingin menjajalnya. Inilah Seluk Beluk Mobil Autonomous Navya di Asian Games 2018.

Baca juga: 2020 Mobil-Mobil Bakal Dilengkapi Radar, Keren.

Inilah Seluk Beluk Mobil Autonomous Navya di Asian Games 2018

Mungkin masyarakat Indonesia masih belum mengenal ‘Navya’. Mobil minibus ini merupakan buatan startup asal Perancis. Autonomous Electric Vehicle ini memang didatangkan langsung dari negara asalnya.

Selain menggunakan teknologi otonom, Navya juga dilengkapi dengan mesin ramah lingkungan. Seperti pengunaan Battery Pack 33 kWh yang bisa bertahan sampai 9 jam. Pengisian dayanya dilakukan selama 7-8 jam. Lalu minibus ini bisa menampung hingga 12 orang dengan formasi, 8 duduk dan 4 berdiri.

Navya sudah dilengkapi dengan teknologi 5G yang dikembangkan oleh ST Engineering dan Telkomsel. Dengan teknologi inilah Navya bisa dijalankan tanpa supir. Memang teknologi 5G menjadi sesuatu yang tak biasa mengingat Indonesia baru merasakan teknologi 4G. Diharapkan teknologi terbaru tersebut bisa meningkatkan sarana telekomunikasi se-Indonesia.

Sementara teknologi 5G dari Telkomsel bisa dicoba oleh publik sampai tanggal 2 September, atau tepat saat penutupan ajang Asian Games 2018. Navya yang digunakan masih berstatus demo, sehingga belum bisa digunakan untuk penggunaan lebih luas karena masih harus dikembangkan lebih lanjut. Namun setidaknya dengan kehadiran minibus ini menjadikannya mobil autonomous pertama yang dijalankan di Indonesia, walaupun sarana prasarananya belum memadai.