RiderTua MotoGP – Valentino Rossi berhenti balapan jika Yamaha tidak kompetitif ? Saat ini Valentino Rossi dan Yamaha menghadapi musim yang rumit nan sulit. Pembalap Italia itu terdampak krisis performa teknis M1 yang telah menimpa tim Garputala selama lebih dari setahun. Walau dengan kondisi seperti itu berkat perjuangan tak kenal menyerah dan kesalahan lawan Valentino Rossi menempatkan dirinya di tempat kedua dalam klasemen sementara.
Seperti dilansir oleh MotoGP.com di Silverstone, Valentino Rossi menyatakan bahwa jika orang sudah suka balapan, maka saat ini adalah momen yang tepat untuk mengikuti setiap acara MotoGP. Setiap balapan sangat menarik dan gila. Akan membuat kita terpaku di TV. Menurut Rossi musim ini benar-benar rumit karena Yamaha tidak berada pada tingkat yang sama dengan Honda atau Ducati. Rossi punya masalah sejak ECU diseragamkan. Tingkat elektronik menurun ketika dipadu dengan Yamaha M1. Honda dan Ducati bagaimanapun juga telah berhasil menutup celah.
Memang menurut Valentino musim ini masih panjang. Tetapi hal-hal yang tidak kunjung membaik pada Yamaha itu benar-benar membuatnya menjadi frustrasi. Akan sangat penting bagi dia untuk memahami seberapa banyak Yamaha ingin menang karena itu akan memberi dia kekuatan. Tim memiliki kemampuan untuk memperbaiki diri.
Valentino Rossi juga berbicara tentang posisinya di klasemen. Sekarang dia memang peringkat kedua, tapi dia takut tidak bisa menjaga posisi ini lebih lama jika hal-hal tidak berubah( performa Yamaha). Masalahnya adalah bahwa dia tidak cukup cepat untuk menekan Marquez. Menurutnya ketika pembalap tidak bisa menang dia harus puas, Rossi tentu saja selalu mencoba, tetapi lebih dari setahun yang dia tidak menang. Meski begitu Vale masih ingin berjuang untuk kemenangan karena dia merasa bugar. Rossi berkendara dengan sangat baik dan dengan sepeda motor yang layak dia yakin bisa menang.
Akhirnya The Doctor menutup pembicaraannya dengan menyatakan bahwa secara fisik dia merasa berada di puncak ( fit). Dia juga mengungkapkan setelah putaran akhir di setiap balapan walau ada 5 putaran lagi dia masih sanggup. Namun masalahnya adalah dia tidak memiliki sepeda motor dengan performa bagus. Dan kini yang terpenting adalah membantu Yamaha meningkatkan performanya. Rossi mengaku memang sudah tua, tetapi dia belum kehilangan keinginan untuk belajar dan tumbuh. Di tahun-tahun mendatang dia akan memutuskan apakah akan melanjutkan atau berhenti balapan. Saat ini Rossi tidak tahu namun dia yakin bahwa pada akhirnya dia tidak akan pernah berhenti dengan hal yang berhubungan dengan kecepatan. Bakat dia adalah seorang pembalap. Dia akan terus bekerja dengan orang-orang tim, tetapi ketika dia berhenti, itu akan sangat menyedihkan bagi dia.. Namun ketika Yamaha tak kunjung kompetitif apakah dia akan pensiun ?
RiderTua.com - Suzuki GSX-250R, motor sport touring yang hanya dijual di 2 negara saja yakni Jepang dan China untuk saat…
RiderTua.com - Sebelumnya Daihatsu diketahui melakukan manipulasi tes tabrak terhadap sejumlah mobilnya yang dijual di Jepang. Akibatnya beberapa model seperti…
RiderTua.com - Citroen telah meluncurkan mobil terbaru lainnya di Indonesia, yaitu C3 Aircross. Model SUV ini menjadi model ketiga dalam varian…
RiderTua.com - Tesla masih memimpin penjualan mobil listrik secara global pada kuartal pertama tahun ini. Seharusnya mereka sudah dapat mempertahankan…
RiderTua.com - Honda telah mencatatkan hasil penjualan yang cukup bagus sepanjang Maret lalu. Dengan lebih dari 10 ribu unit mobil…
RiderTua.com - Kemarin Selasa 23/04, MPM Honda Jatim mengadakan acara rolling city bersama skutik premium fashionable mereka yakni New Honda…
Leave a Comment