Categories: Otomotif

GIIAS 2018: Avanza Tak Dipajang di Depan, Kenapa Ditaruh Belakang?

RiderTua mobil – Ada yang aneh di booth Toyota pada pameran GIIAS 2018 tahun ini. Si LMPV andalan yang menjadi mobil terlaris Toyota di Indonesia yaitu Avanza tidak ada di jajaran depan mobil-mobil Toyota yang dipamerkan. GIIAS 2018: Avanza tak dipajang di depan, kenapa ditaruh belakang ?

Baca juga: Toyota Pajang Mobil Masa Depan di GIIAS 2018, Ciamik !

Pendekatan dengan Konsumen

Memang kelihatannya aneh, seharusnya Avanza ‘bergabung’ bersama mobil lainnya di barisan depan booth Toyota. Sementara yang dipajang di stan depan Toyota hanya Avanza Veloz. Sementara ada ‘seonggok’ Avanza yang malah dipajang di bagian belakang tepatnya di bagian ruang negosiasi. Hal ini diluar kebiasaan. Biasanya ruang negosiasi tidak dipajang mobil sama sekali, karena semua model yang dipamerkan jelas berada di depan booth.

Toyota Astra Motor (TAM) menjelaskan kalau mereka sengaja menempatkan Avanza disana sebagai bagian dari strategi pendekatan produk pada konsumen. Di ruang tersebut konsumen bisa melihat lebih dekat dengan LMPV Toyota ini. Sambil duduk-duduk manis bersama para tenaga penjual, konsumen bisa melihat secara lebih detail mobil sejuta umat Toyota ini. Lalu untuk apa tenda di atas Avanza? TAM mengartikannya sebagai kebersamaan.

Fransiscus Soerjopranoto selaku Executive GM PT. TAM (Toyota Astra Motor) mengatakan

“Kalau Avanza ditaruh ditempat itu kan langsung berhadapan dengan konsumen. Lagipula kita tambahkan juga tenda-tenda yang memberikan arti kebersamaan”

Mengenai Veloz yang dipajang di stan depan Toyota, hal ini dilakukan sesuai strategi pemasaran. Ini mungkin tak ada hubungannya dengan semakin sengitnya persaingan di segmen LMPV dimana Mitsubishi Xpander masih memimpin. TAM mengatakan kalau penjualan tiap bulan untuk Avanza masih terpantau bagus, yaitu 6-7 ribu unit.

Avanza menjadi salah satu model terlaris Toyota di Indonesia setelah Fortuner, Calya, dan model lainnya. Mobil ini selalu menduduki posisi pertama penjualan LMPV di Indonesia, sebelum Xpander merebut posisinya dengan selisih angka yang sangat tipis.

This post was last modified on 7 Agustus 2018 12:10

ridertua

Leave a Comment

Recent Posts

Kolaborasi Yamaha dengan FILA, Luncurkan Fazzio Edisi Spesial

RiderTua.com - Salah satu skutik Yamaha yang berkolaborasi dengan FILA yakni sebuah brand fashion terkenal, menghasilkan edisi spesial dari Fazzio…

25 April 2024

CEO Ducati : Performa Marc Marquez Tidak Bisa Disamakan dengan Pembalap GP24

RiderTua.com - Marc Marquez mengukuhkan dirinya sebagai pembalap GP23 tercepat pada 3 seri pertama MotoGP musim 2024. CEO Ducati Claudio…

25 April 2024

Neta Memulai Produksi Mobil Listriknya di Indonesia

RiderTua.com - Akhirnya Neta dapat memulai perakitan mobil listriknya di Indonesia setelah memulai penjualannya sejak tahun lalu. Walau mereka baru…

25 April 2024

Citroen e-C3 Siap Diproduksi di Indonesia!

RiderTua.com - Walau Citroen mengimpor seluruh mobilnya dari luar negeri, modelnya dapat dijual dengan harga cukup terjangkau. Tentunya dengan kualitasnya…

25 April 2024

Aleix Espargaro : Fabio Quartararo Bertahan di Yamaha Bukan Hanya Karena Uang

RiderTua.com - Fabio Quartararo memilih tetap bertahan dengan Yamaha meski performa M1 sangat mengecewakannya. Aleix Espargaro ikut mengomentari hal ini, pembalap…

25 April 2024

Penjualan Mobil Listrik Ditargetkan Bisa Mencapai 17 Juta Unit?

RiderTua.com - Sejauh ini penjualan mobil listrik di seluruh dunia masih cukup bagus, walau dengan adanya penurunan tren di Eropa…

25 April 2024