RiderTua MotoGP – Hal ini diungkapkan oleh Marc Marquez sendiri bahwa untuk paruh kedua musim ini dia tidak boleh melakukan kesalahan sedikitpun. Karena Yamaha sudah kembali pada kecepatannya, “Saya tidak diizinkan untuk membuat kesalahan karena Yamaha sudah kembali”. itu bisa diartikan bahwa jika Marquez lakukan kesalahan gelar dunia melayang.
Walau sudah menang lima kali dalam sembilan seri paruh pertama musim ini Marc belum puas. Bahkan dia sudah menjadi pimpinan klasemen kejuaraan dengan unggul 46 poin atas Valentino. Begitupun dia melihat Ducati sudah menang tiga kali. Karena dia membuat kesalahan dan Yamaha sedang dalam fase perbaikan.
Baca juga : Klasemen Konstruktor Seri Jerman, Honda Kokoh Yamaha Geser Ducati
Riak rintangan itu bisa dirasakan Marc dari hasil akhir Jerman dimana Yamaha berhasil podium ganda dengan Yamaha M1.. Itu baru petunjuk awal dan tidak bisa dipandang remeh. Marc menegaskan tidak boleh meremehkan pesaing sekaliber Rossi atau Vinales. Bahkan, untuk sepuluh balapan tersisa musim ini.
“Kemenangan di Jerman penting sebelum menikmati liburan musim panas. Kami bekerja keras selama paruh pertama musim ini dengan memenangkan lima balapan. Tetapi kami juga membuat kesalahan dan nol poin. Kami masih perlu meningkatkan kecepatan karena pembalap Yamaha cepat. Dan mereka semakin kuat dan kuat. Itu akan menjadi ancaman sepanjang paruh kedua musim ini. Kami tidak lagi boleh melakukan kesalahan “.
Baca Juga : Marc Marquez : Yamaha Semakin Kuat dan Cepat !
Pastinya kita akan melihat bagaimana kelanjutan babak kedua musim ini setelah liburan. Apalagi Yamaha tengah menyiapkan senjata barunya yang saat ini sedang digodok di Jepang. Biasanya tim yang kalah akan berusaha lebih giat dibanding pemenang. Untuk seri Brno 5 Agustus. Marc akan lebih waspada karena menurut catatan mereka akan sulit di sana, karena itu adalah trek yang menyebabkan tim Honda khawatir setiap tahun. Yamaha dan Ducati kini mengalami kemajuan, jadi Honda harus lebih hati-hati dengan strateginya di paruh kedua musim ini.
This post was last modified on 23 Juli 2018 03:59
RiderTua.com - Chery telah menghadirkan sejumlah mobil listriknya di pasar global, termasuk Omoda E5. Meski demikian, mereka terbuka bagi merek…
RiderTua.com - Setelah gagal menggelar tes di Portimao karena cuaca buruk dan kemudian COTA menjadi akhir pekan yang menyedihkan bagi…
RiderTua.com - Suzuki masih berusaha untuk memenuhi tingginya permintaan Jimny 5-door di Indonesia. Walau dengan antisipasi sebelumnya, mereka mendapat penumpukan…
RiderTua.com - Toyota Fortuner masih menjadi andalannya di segmen SUV ladder frame di Indonesia sampai sekarang. Hanya saja model ini…
RiderTua.com - Ketika rekan setimnya di GasGas Tech3 Pedro Acosta merayakan podium (finis ke-2) di COTA, Augusto Fernandez hanya mampu…
RiderTua.com - Enea Bastianini menemukan kecepatannya kembali setelah finis ketiga di Texas, dia merasa berada di jalur yang benar, tahun…
Leave a Comment