Categories: MotoGP

Akhirnya Secara Bulat Vinales Setuju dan Ngikut Analisa Pakde Rossi


RiderTua MotoGP –  Awal musim 2018 di tim Yamaha terjadi perbedaan pendapat tentang arah pengembangan motor. Jika Valentino Rossi mengatakan masalah Yamaha ada di elektroniknya maka Maverick Vinales fokus untuk membenahi sasis motornya, dengan kata lain Vinales berseberangan dengan analisa Rossi. Namun pada bulan maret Vinales mengatakan bahwa arah pengembangannya akan sama dengan Rossi “Saya pikir masalahnya tidak terletak pada sasis namun elektronik,” ungkap Vinales. Deal akhirnya secara bulat Vinales setuju dan ngikut analisa Pakde Rossi.

Hingga 9 seri Tetap masalah Elektronik

Setelah 9 putaran bergulir ternyata analisa Maverick Vinales tetap sama seperti sebelumnya dan membuktikan sendiri bahwa sisi elektronik tetap titik lemah dari Yamaha M1. Vinales sudah mencoba perubanhan pada sasis dan gaya balapnya. Namun masih tetap kurang sempurna dan kekurangannya memang ada di ECU.

“Kali ini hasilnya konsisten dan lebih baik di Sachsenring dibandingkan tahun lalu. Karena kami mampu mengembangkan motor, tetapi masih banyak yang harus dilakukan. Saya benar-benar dalam kondisi baik dalam 10 atau 15 lap terakhir, tetapi Saya ingin bersama pembalap tercepat didepan sejak awal lap, untuk memperjuangkan kemenangan. ” Seperti dilansir paddock-gp.com ( 16/07/18)

Vinales merasa sekarang Yamaha sudah mulai pulih dan bisa kembali seperti situasi di awal 2017. Vina bisa menjadi cepat di akhir akhir dan dia juga harus meningkatkan gaya balapnya di awal juga. Timnya sudah menemukan dasar pengaturan yang bagus untuk chasis yang memungkinkan untuk bereaksi pada detail untuk memperbaiki performa motor. Namun ternyata itu masih kurang dan rider Spanyol itu memastikan tetap membutuhkan elektronik yang lebih baik dari sekarang.

Beberapa seri kemarin terlihat bahwa Rossi lebih baik dibandingkan rekan setimnya dan akhirnya yakin elektronik adalah solusi akhir itu.

“Di Jerman, saya kehilangan peluang kemenangan dengan tidak bisa menyalip di trek lurus dan finis ketiga. Kami membutuhkan elektronik lain, di situlah ada ruang terbesar untuk perbaikan.” tutup Vinales.

Akhirnya secara bulat Vinales setuju dan ngikut analisa Pakde Rossi.. Kandani ora percoyo Les..

ridertua

Leave a Comment

Recent Posts

Kolaborasi Yamaha dengan FILA, Luncurkan Fazzio Edisi Spesial

RiderTua.com - Salah satu skutik Yamaha yang berkolaborasi dengan FILA yakni sebuah brand fashion terkenal, menghasilkan edisi spesial dari Fazzio…

25 April 2024

CEO Ducati : Performa Marc Marquez Tidak Bisa Disamakan dengan Pembalap GP24

RiderTua.com - Marc Marquez mengukuhkan dirinya sebagai pembalap GP23 tercepat pada 3 seri pertama MotoGP musim 2024. CEO Ducati Claudio…

25 April 2024

Neta Memulai Produksi Mobil Listriknya di Indonesia

RiderTua.com - Akhirnya Neta dapat memulai perakitan mobil listriknya di Indonesia setelah memulai penjualannya sejak tahun lalu. Walau mereka baru…

25 April 2024

Citroen e-C3 Siap Diproduksi di Indonesia!

RiderTua.com - Walau Citroen mengimpor seluruh mobilnya dari luar negeri, modelnya dapat dijual dengan harga cukup terjangkau. Tentunya dengan kualitasnya…

25 April 2024

Aleix Espargaro : Fabio Quartararo Bertahan di Yamaha Bukan Hanya Karena Uang

RiderTua.com - Fabio Quartararo memilih tetap bertahan dengan Yamaha meski performa M1 sangat mengecewakannya. Aleix Espargaro ikut mengomentari hal ini, pembalap…

25 April 2024

Penjualan Mobil Listrik Ditargetkan Bisa Mencapai 17 Juta Unit?

RiderTua.com - Sejauh ini penjualan mobil listrik di seluruh dunia masih cukup bagus, walau dengan adanya penurunan tren di Eropa…

25 April 2024