Euro 4 akan Diterapkan Mulai Oktober Tahun Ini, Sudah Siap?

RiderTua auto – Regulasi standar emisi Euro 4 akan mulai dilakukan di Indonesia mulai bulan Oktober nanti. Namun Gaikindo baru akan mengumumkannya di GIIAS 2018 mendatang. Ini berdasar pada Peraturan Menteri (PERMEN) LHK No.p.20/MEN LHK/SETJEN/KUM.1/3/2017. Diharapkan semua produsen otomotif sudah bersiap untuk menyambut regulasi baru ini. Euro 4 akan diterapkan mulai Oktober tahun ini.

Baca juga: Standar Euro4, Gaikindo Ragu Bahan Bakar di Indonesia

Lebih Ramah Lingkungan

Standar Euro 4 memang baru diterapkan sekarang, karena masih adanya masalah dalam penerapannya salah satunya standarisasi bahan bakar minyak (BBM). Akibatnya Indonesia jauh tertinggal dari negara lain yang bahkan sudah menerapkan Euro 6. Meskipun begitu, itu sudah menjadi awalan yang bagus.

Gaikindo mengaku kalau semua produsen otomotif sudah bersiap menyambut regulasi emisi terbaru ini. Apalagi semua itu untuk mendukung lingkungan yang bersih dan minim polusi udara. Masing-masing produsen harus memproduksi mesin atau setidaknya mobil bermesin standar Euro 4 mulai bulan Oktober nanti.

Kalau aturan ini sudah ditetapkan, maka pemerintah tidak perlu terfokus pada komponen mesin mobil, tinggal bagusin aja standar bahan bakarnya saja. Kalau masalah mesin itu menjadi tugas produsen. Standarisasi untuk mesin diesel akan dilakukan tahun 2021.

Mengenai mobil yang memakai standar Euro 4, kebanyakan mobil atau sepeda motor keluaran terbaru (atau model lama yang mendapat di-facelift) sudah diterapkan. Contohnya yaitu Suzuki All New Ertiga yang menggunakan mesin K15B dengan standar Euro 4.

Konsumen tak perlu khawatir dengan aturan tersebut. Untuk pengguna kendaraan yang belum berstandar Euro 4 enggak masalah, kalau mesin masih pakai Euro2 (yang selama ini banyak beredar) menegak BBM dengan standart Euro4 malah lebih bagus.

Tanggapan Gaikindo

Yohannes Nangoi selaku Ketua Umum mengatakan

“Kami sudah siap semua, jadi sesuai dengan peraturan KLHK (Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan) dan pembicaraan dengan Kementerian Perindustrian maka otomotif harus menyiapkan kendaraan Euro4. Bulan Oktober semua kendaraan yang keluar dari pabrik adalah Euro4.”