Categories: Otomotif

Nissan Rayakan Ulang Tahun GT-R dengan Membuat Prototypenya

RiderTua Mobil – GT-R sudah menjadi mobil sedan sport andalan Nissan selama bertahun-tahun. Berbagai macam jenis dari GT-R sanggup melaju dengan sangat kencang. Mobil ini menjadi mobil sport legendaris dari produsen asal Jepang ini. Nissan rayakan ulang tahun GT-R dengan membuat prototypenya.

Baca juga: Prototype Nissan EV “Blade Glider” Berkecepatan 190 km/jam Rilis di Jepang, Masuk Indonesia ?
(Foto: Car Throttle)

Sedan Sport Setengah Abad

Tahun ini Nissan merayakan ulang tahun GT-R yang ke 50 tahun. Ternyata sudah setengah abad GT-R hadir di segmen sedan sport. Untuk itulah Nissan menghadirkan varian anyarnya, yaitu GT-R50. Angka 50 yang mana merupakan usia dari sedan sport ini menjadi ciri khasnya.

GT-R50 didesain oleh Italdesign dan Nissan Design Center di London dan Amerika Serikat. Warna Striking Liquid Kinetic Gray yang dipadu dengan kelir emas membuat penampilannya semakin mewah dan garang. Tampilan depannya tidak terlalu jauh dari GT-R pada umumnya.

Atapnya sengaja dibuat lebih rendah 54 mm daripada GT-R standar, agar terlihat lebih ramping dan mudah dibawa melaju kencang. Spoiler belakang dapat disesuaikan pengemudi, dan desain baru untuk lampu belakang. Untuk interiornya didominasi warna hitam yang menampilkan kesan sporty.

Mengenai mesin, GT-R50 menggunakan mesin turbocharger GT-R 3.8 liter yang sudah diubah. Dengan ini tenaga yang dihasilkan menjadi 710 tk dan torsi 780 Nm. Ubahan mesin tersebut meliputi turbocharger dan intercooler lebih besar, injektor bahan bakar dan piston yang ditingkatkan, serta gearbox twin-clutch 6 percepatan dan differential diubah juga. Sistem suspensinya menggunakan BILSTEIN DampTronic yang bisa disesuaikan dan rem Brembo six-pot untuk memaksimalkan pengereman roda 21 inci.

Rencananya Nissan akan mengenalkannya di Eropa terlebih dahulu dalam beberapa minggu ke depan. Tak ada informasi lebih jauh mengenai spek lebih dalam, apalagi harganya. Karena merupakan edisi spesial, mungkin harganya bisa lebih mahal daripada versi standarnya.

This post was last modified on 1 Juli 2018 08:17

ridertua

Leave a Comment

Recent Posts

CEO Ducati : Performa Marc Marquez Tidak Bisa Disamakan dengan Pembalap GP24

RiderTua.com - Marc Marquez mengukuhkan dirinya sebagai pembalap GP23 tercepat pada 3 seri pertama MotoGP musim 2024. CEO Ducati Claudio…

25 April 2024

Neta Memulai Produksi Mobil Listriknya di Indonesia

RiderTua.com - Akhirnya Neta dapat memulai perakitan mobil listriknya di Indonesia setelah memulai penjualannya sejak tahun lalu. Walau mereka baru…

25 April 2024

Citroen e-C3 Siap Diproduksi di Indonesia!

RiderTua.com - Walau Citroen mengimpor seluruh mobilnya dari luar negeri, modelnya dapat dijual dengan harga cukup terjangkau. Tentunya dengan kualitasnya…

25 April 2024

Aleix Espargaro : Fabio Quartararo Bertahan di Yamaha Bukan Hanya Karena Uang

RiderTua.com - Fabio Quartararo memilih tetap bertahan dengan Yamaha meski performa M1 sangat mengecewakannya. Aleix Espargaro ikut mengomentari hal ini, pembalap…

25 April 2024

Penjualan Mobil Listrik Ditargetkan Bisa Mencapai 17 Juta Unit?

RiderTua.com - Sejauh ini penjualan mobil listrik di seluruh dunia masih cukup bagus, walau dengan adanya penurunan tren di Eropa…

25 April 2024

Citroen C3 Aircross akan Dikirim ke Konsumen Bulan Depan

RiderTua.com - Citroen kini menghadirkan varian baru lainnya dari C3 di Indonesia, yaitu Aircross. Layaknya C5 Aircross yang sebelumnya dirilis,…

25 April 2024