Ini Pendapat Bos Daihatsu Soal Wuling dan Sokon

RiderTua Mobil – Pasar otomotif Indonesia kembali diramaikan dengan adanya pendatang baru dari China, yaitu Wuling. Tak lama setelahnya mereka meluncurkan duo MPV Confero dan Cortez. Kemudian DFSK Sokon yang sudah lama tinggal di Indonesia meluncurkan SUV Glory 580. Ini pendapat Bos Daihatsu soal Wuling dan Sokon.

Baca juga: Rencana Besar Daihatsu untuk Xenia

Sudah Siap dengan Segala Strategi

Baik Wuling dan Sokon harus menghadapi stigma negatif konsumen Indonesia tentang produk China yang berkualitas buruk. Untuk itulah mereka membuat mobil yang lebih murah sekitar 20-30 persen dari mobil Jepang tetapi memiliki fitur yang melimpah daripada rivalnya. Ini membuat produsen mobil lainnya menjadi agak kewalahan untuk menghadapi kondisi seperti ini.

Daihatsu mengatakan kalau Wuling dan DFSK Sokon sudah menjadi saingan kuat bagi produsen mobil Asia dan Eropa. Tak hanya menawarkan mobil murah dan berkualitas bagus, tetapi juga berani menggelontorkan dana investasi yang luar biasa besar. Seperti Wuling rela menghabiskan banyak dana untuk membangun pabrik produksi mobilnya di Indonesia.

Meskipun mendapat perlawanan dari keduanya, Daihatsu menyebut kalau Wuling dan Sokon tidak mudah untuk merebut pasar otomotif Indonesia begitu saja. Mereka sudah memiliki strategi Ok sehingga dapat menahan gempuran kedua produsen China ini. Namun entah apakah Daihatsu mau ‘menyerang balik’ atau tidak. Salah satunya dengan mengeluarkan mobil baru, atau setidaknya memberi pembaruan alias facelift untuk model lamanya.

Tetsuo Miura selaku Presdir Baru PT. ADM (Astra Daihastu Motor) mengatakan

“Pada sisi penjualan kami memiliki keuntungan, dimana kami punya sejarah panjang di Indonesia. Jadi aktifitas yang komprehensif dari sisi penjualan dan aftersales servis, pemasok dan jalinan hubungan dengan Astra International, membuat kami memiliki keuntungan lebih dari mereka”