Bahan Baku Pembuat Baterai Mobil Listrik Ada di Indonesia, Kenapa Tak Buat Sendiri ?

RiderTua Mobil – Kendaraan listrik sedang booming saat ini. Indonesia pun bermimpi bisa membuat mobil listrik nasional buatan anak bangsa yang kemudian bisa dinikmati oleh rakyat Indonesia sendiri. Tahukah anda jika bahan baku pembuat baterai mobil listrik ada di Indonesia ?Lalu kenapa kita tidak buat sendiri tanpa harus mengimpor dari negara lain ?

Baca juga: Indonesia Bakal Punya Pabrik Baterai Untuk Kendaraan Listrik

Indonesia Kaya

Indonesia dianugerahi alam yang menyimpan berbagai sumber kekayaan alam yang luar biasa. Minyak bumi, emas, timah, dll (kalau disebut satu per satu bakalan sampai capek ngetiknya).

Dan tahukah anda jika bahan baku baterai mobil listrik yaitu nikel murni dan kobalt itu semua Indonesia punya. Industri pengolahan nikel murni ada di Morowali (Sulawesi Tengah) dan di Halmahera (Maluku Utara). Sedangkan kobalt ada di Bangka.

Menteri Perindustrian Airlangga Hartarto mengatakan

“Salah satu kunci perngembangan mobil listrik ada di teknologi ‘energy saving’ yaitu penggunaan baterai. Ini menjadi renewable yang sedang kita dalami”

Dalam mempercepat pengembangan kendaraan listrik dalam negeri maka perlu didukung kesiapan penerapan teknologinya. Dengan ini maka teknologi baterai untuk mobil listrik perlu dikuasai terlebih dulu.

Kemenperin mendorong sejumlah pelaku manufaktur otomotif dan pihak perguruan tinggi untuk terus melakukan riset guna menghasilkan inovasi teknologi mobil listrik. Hal ini seperti dilakukan Toyota yang bekerjasama melakukan studi teknologi dari berbagai tipe mobil listrik yaitu dengan menggandeng UI (Universitas Indonesia) , ITB (Institut Teknologi Bandung), UGM (Universitas Gadjah Mada) dan ITS (Institut Sepuluh November Surabaya).

Jika kita bisa membuat baterai mobil listrik sendiri maka ini akan membuat geliat industri otomotif dalam negeri semakin berkembang. Kita tak harus mengimpor baterai dari negara lain. Jadi mobil listrik nanti bisa dijual lebih terjangkau di Indonesia.