Yamaha Sepeda Motor Balap Paling Stabil, YZR 250cc .. M1 Bagaimana?

RiderTua MotoGP – Tentunya jika menyebut tiga nama ini kita tidak akan asing, Yamaha YZR- Tech3- Nakano. Di era balap 250cc tahun 2000 Tech3 punya kenangan manis dengan Yamaha, wajar karena hubungan Yamaha dan Tech3 sudah berlangsung selama 20 tahun lamanya. Tak heran pula banyak pihak yang terkejut dengan keputusan perpisahan dua nama besar itu di MotoGP. Yamaha sepeda motor balap paling stabil, YZR 250cc .. M1 bagaimana?

Pertarungan Bersejarah Tech3

Tahun 2000 merupakan kejayaan tim Yamaha di kelas 250cc dengan pembalap Olivier Jacque (Perancis) dan Nakano (Jepang) yang berebut gelar dunia. Duel serupun terjadi namun pastinya hanya satu yang akan menjadi terbaik. Yamaha akhirnya menempatkan Olivier sebagai pemenang seri pamungkas sekaligus Juara dunia. Namun uniknya persaingan “Ketat” kedua pembalap Yamaha ini berlangsung “Adem” tidak terlalu panas. Di tikungan terakhir saat akan keluar dengan bantuan slipstream dan kedua rider saling berpelukan setelah mereka turun dari sepeda motor.

Yamaha sepeda motor paling seimbang

Tim Yamaha punya karakter unik, dia akan dominan dan mengalahkan lawan ketika menemukan keseimbangan. Tidak perlu kecepatan dan power berlebih namun kunci kekuatan Yamaha adalah di chassis yang “jinak” yang membuat  lebih mudah untuk rider mereka geber motor nan lincah itu. Musim balap 2000 tadi adalah salah satu contoh yang jelas meskipun faktanya di awal musim berada di belakang Honda atau Aprilia.

Yamaha Kini

Tentunya titik lemah di sektor top speed akan ditebus dengan kelincahan motor saat ditikungan. Dan itu merupakan filosofi pengembangan motor-motor balap Yamaha. Di Era kini semua juga sudah dibuktikan bahwa Yamaha seperti setan jika berada di tikungan meliuk dengan cepat tak terbendung. Namun saat ini hal itu kalah oleh teknologi.  Motor yang cepat adalah yang mampu membuat ban awet dan tetap ngacir. Solusinya dengan perangkat elektronik. Dan jika kombinasi itu diperolah Yamaha maka dominasi tim garputala hanya tinggal menunggu waktu sahaja… 😀