Categories: MotoGP

Inilah Perbedaan Kasus Rossi-Stoner Jerez dengan Rossi- Marquez Argentina !


RiderTua MotoGP – Inilah Perbedaan Kasus Rossi-Stoner Jerez dengan Rossi Marquez Argentina. Tentunya banyak yang membicarakan perihal permintaan maaf Marc Marquez yang ditolak oleh kubu Rossi. Banyak yang membandingkan dengan peristiwa tahun 2011 antara Rossi dan Stoner. Dulu Stoner memaafkan Rossi kenapa sekarang Rossi tidak melakukan hal yang serupa dengan Marquez?

Rossi Vs Stoner Jerez 2011

Saat race MotoGP Jerez Minggu 3 Maret 2011 Casey Stoner sedang fokus mengejar Simonceli yang berada di depan. Saat itu ada kesempatan Rossi untuk salib Rossi. Dalam kondisi basah memang rentan untuk jatuh namun semua resiko itu diambil Rossi. Dan benar saja di tikungan akhirnya Rossi tergelincir, Rossi terjatuh dan ikut serta membawa Stoner. Rossi masih bisa melanjutkan lomba dan finish di urutan ke-5. Motor Stoner mogok dan gagal menyelesaikan lomba.

Setelah balapan Rossi menghampiri pit stop Honda casey Stoner dan meminta maaf. Stoner  menyindirnya denganperkataan “Ambition is more than the talent”.

 

Rossi – Marquez Argentina 2018

Marquez memulai seri Argentina dengan kurang bagus. Motor RC213V sempat ngadat alias mogok jelang start. Begitu didorong bisa menyala namun itu adalah pelanggaran karena tetap start di tempat semula (harusnya masuk pit stop). Berawal dari situ Marc yang mendapat hukuman harus kembali ke pit akhirnya berada di barisan belakang dan akhirnya menggila. Beberapa insiden dilakukan Marc dengan senggol pembalap lain..dan puncaknya seruduk Rossi.

Perbedaan Kasus Rossi-Stoner Jerez dengan Rossi Marquez Argentina

Rossi di Jerez 2011 Speednya wajar dan terlihat dia tergelincir di depan Casey Stoner. Sedangkan Marc Marquez dari awal speednya sudah ugal-ugalan dan dia senggol Rossi  dari samping sehingga detik-detik saat jatuh Marquez “Sadar”.

Disini bukan bicara siapa yang benar dan salah… karena hanya membicarakan perbedaan cara jatuhnya…

This post was last modified on 13 April 2018 17:25

ridertua

Leave a Comment

Recent Posts

CEO Ducati : Performa Marc Marquez Tidak Bisa Disamakan dengan Pembalap GP24

RiderTua.com - Marc Marquez mengukuhkan dirinya sebagai pembalap GP23 tercepat pada 3 seri pertama MotoGP musim 2024. CEO Ducati Claudio…

25 April 2024

Neta Memulai Produksi Mobil Listriknya di Indonesia

RiderTua.com - Akhirnya Neta dapat memulai perakitan mobil listriknya di Indonesia setelah memulai penjualannya sejak tahun lalu. Walau mereka baru…

25 April 2024

Citroen e-C3 Siap Diproduksi di Indonesia!

RiderTua.com - Walau Citroen mengimpor seluruh mobilnya dari luar negeri, modelnya dapat dijual dengan harga cukup terjangkau. Tentunya dengan kualitasnya…

25 April 2024

Aleix Espargaro : Fabio Quartararo Bertahan di Yamaha Bukan Hanya Karena Uang

RiderTua.com - Fabio Quartararo memilih tetap bertahan dengan Yamaha meski performa M1 sangat mengecewakannya. Aleix Espargaro ikut mengomentari hal ini, pembalap…

25 April 2024

Penjualan Mobil Listrik Ditargetkan Bisa Mencapai 17 Juta Unit?

RiderTua.com - Sejauh ini penjualan mobil listrik di seluruh dunia masih cukup bagus, walau dengan adanya penurunan tren di Eropa…

25 April 2024

Citroen C3 Aircross akan Dikirim ke Konsumen Bulan Depan

RiderTua.com - Citroen kini menghadirkan varian baru lainnya dari C3 di Indonesia, yaitu Aircross. Layaknya C5 Aircross yang sebelumnya dirilis,…

25 April 2024