Toyota Indonesia Bakal Produksi Sendiri New Yaris Terbaru

Toyota Indonesia kemarin baru saja meluncurkan facelift untuk Yaris setelah sebelumnya dirilis untuk pertama kalinya di Thailand. Setelah peluncuran, Toyota Indonesia bakal produksi sendiri New Yaris terbaru agar tak harus mendatangkan dari luar negeri lagi.

Baca juga: New Yaris 2018 Tampil Lebih Segar Dengan Fitur Yang Keren Harga Kompetitif

Investasi Hingga Rp 2 Triliun

Ternyata untuk bisa memproduksi New Yaris ke Indonesia, Toyota rela membenamkan dana hingga investasi hingga Rp 2 triliun. Biaya tersebut digunakan untuk proses produksi dan tooling baru in-house dan out-house. Ini semua untuk menyesuaikan Yaris terbaru dengan pasar otomotif Indonesia.

Toyota memastikan New Yaris sudah memiliki kandungan lokal sebesar 75 persen. Komposisi juga sama yang diterapkan pada Vios dan Fortuner. Sedangkan Sienta sebesar 80 persen dan yang tertinggi adalah Innova yang memiliki kandungan lokal terbesar yaitu 85 persen.

Dana Rp 27 Triliun

Tak main-main, Toyota menggelontorkan dana investasi yang tidak sedikit untuk dikembangkan di Indonesia. Nilainya hingga mencapai Rp 27 triliun. Nilai investasi ini untuk digunakan selama 5 tahun dimulai sejak tahun 2015 lalu.

Per awal tahun 2018 dana itu sudah digunakan hingga Rp 20 triliun. Jadi masih sisa Rp 7 triliun lagi. Dana ini rencananya akan digunakan untuk mengembangkan mobil baru di masa yang akan datang.

Tanggapan Toyota

Warih Andang Tjahyono selaku Presdir PT. Toyota Motor Manufacturing Indonesia mengatakan

“Seperti yang dilihat, kalau New Yaris banyak modifikasi, investasi dilakukan dari segi proses dan tooling baru in-house atau out-house. Totalnya mendekati Rp 2 triliun. Sampai dengan awal 2018 ini, investasi yang sudah terlaksana Rp 20 triliun plus alpa dan komitmen kami berikutnya sebesar Rp 7 triliun. Sisanya tersebut bakal digunakan untuk pengembangan produk kedepannya”