Yamaha Pakai Sasis 2016, Suzuki Pakai Mesin 2016, Mundur Lagi ?

Sejauh ini tim Yamaha dilaporkan mengalami musim terburuk di 2017 di kelas MotoGP. Paska tes GP Valencia dan tes pribadi di Sepang, Valentino Rossi mengusulkan agar di musim 2018 mereka memakai sasis motor M1 2016. Dimana jika dibandingkan dengan frame versi 2017 frame atau sasis model lama lebih minim masalah grip saat digeber di trek. Demikian juga dengan Suzuki yang punya ide surupa untuk “mundur” dengan solusi teknisnya. Jadi musim ini Yamaha pakai sasis 2016, Suzuki pakai mesin 2016.

Tidak Malu Pakai Sasis Lama

Valentino Rossi mengatakan secara terang-terangan bahwa timnya akan menggunakan sasis versi 2016. Dan merasa tidak perlu malu, karena ini juga dilakukan Honda.

“Kami akhirnya membidik sasis pada motor 2016. Kami semua sepakat bahwa 2017 sedikit lebih buruk, tapi kami masih menunggu motor baru, akan ada yang menarik untuk bulan Februari. Namun dasarnya adalah motor 2016. Kita akan mengubah distribusi massa, posisi mesin dan menggunakan kekakuan yang berbeda. Jelas tidak ada rasa malu dalam hal ini. Kami masih ingat bahwa Marc Marquez menggunakan sasis 2014 sampai akhir 2016”

Suzuki Memakai Konsep mesin 2016

Setali tiga uang dengan Yamaha, Suzuki pun dengan jujur mengakui bahwa akan mundur lagi dengan menggunakan mesin masa lalunya tepatnya sama dengan Yamaha yaitu GSX-RR 2016. Seperti diberitakan media luar berikut komentar Davide Brivio tentang penggunaan mesin mereka,

“Kami melakukan beberapa seleksi, saya tidak tahu apakah kita bisa menyebutnya mesin baru, tapi bisa dikatakan ini sebuah evolusi mesin baru. Kami tidak akan menggunakan spesifikasi 2017 di beberapa area di mana kami pikir ini telah menciptakan masalah. Jadi, mesin 2018 adalah mesin lain, semoga dengan performa lebih baik dan lebih banyak power. Ini akan serupa dengan versi 2016 dalam hal konsep, tapi tidak semuanya sama dengan mesin 2016.  Ini akan menjadi mesin versi 2018 dengan menggunakan pengalaman yang telah kita dapatkan. “

Masalah mesin Suzuki 2017

Suzuki diberitakan mengubah mesin dengan memperingan bobot crankshaft-nya di mesin versi 2017. Tujuannya adalah untuk meningkatkan traksi saat keluar tikungan. Mungkin ini menjadi sebuah masalah baru. Karena justru merugikan kekuatan GSX-RR saat masuk dan berada ditikungan.

Oleh karena itu bisa jadi dengan kembalinya konsep ke 2016 akan mengembalikan kekuatan motor ( seperti saat Vinales). Dan tampaknya telah berhasil dicoba dalam tes pribadinya di Aragon.