Dalam satu pabrikan jamak dilakukan sebuah mesin dipakai untuk banyak varian ( Common Engine). Seperti mesin DOHC 150 Honda yang menggunakan satu basic engine sama untuk beberapa varian. Namun dengan beberapa setup yang berbeda. Seperti mapping engine dan ubahan di sektor rasio perpindahan daya( sesuai karakter motor).
Nah yang menarik disini PCX produk Indonesia yang baru saja Launching. Jika kita ceremati dia menggunakan dapur pacu yang mirip dengan Vario 150. Apakah benar PCX Lokal memakai mesin Vario 150 ?
Berikut Tabel ketiga Varian tersebut bila di jajarkan:
Kita lihat saja di area ruang bakar akan kita temukan diameter antara Vario dan PCX Lokal sama yaitu 58,3mm sedangkan PCX Import diameternya 58mm .. Tentunya hal ini akan berpengaruh ke volume ruang bakar dimana Vario dan PCX Lokal sama yaitu 149,3 cc sedangkan PCX Import 153 cc… selisih nya tidak ada satu sendok teh ( 5 cc) jiaahhh .. 😀
Jika memang benar nantinya memakai formula seperti Vario 150 artinya PCX New 2018 versi made In Indonesia ini akan lebih irit dari sisi konsumsi BBM. Sedangkan tenaga sepertinya kalau menurut penulis performa Vario 150 sudah mumpuni… mau ngebut dimana..??
Karena pada dasarnya skutik bukan buat racing. Paling tidak untuk beberapa orang. Entah kalau rumahnya dekat sirkuit atau Monasco.
Cuman memang beda rasanya selisih power sekitar 0,8 Tenaga Kuda itu.. Walau beda sekali lagi tenaga segono cukup… kalau kurang ya bore up dewe 😀
Saat acara launching PCX di Jakarta kemarin (13/12/17) adalah Sarwono Edi (Technical Service Division AHM). Memang memaparkan bahwa mesin ‘baru’ All-New PCX 150 memang menggunakan basis mesin dari varian Vario 150. Meskipun begitu dia mengatakan bahwa ada berbagai komponen daleman mesin yang berbeda.
“Tapi performa relatif sama, hasil tes belum keluar sekarang jadi belum bisa saya jelaskan,” ungkap Sarwono
Nah artinya memang basisnya resmi ambil dari Vario 150 namun karena ini adalah varian All New pastinya akan ada perubahan dibeberapa part daleman menyesuaikan fitur baru All New PCX Made In Indonesia ( Lokal).
Tentunya Vario dengan PCX adalah dua motor dengan karakter berbeda. Vario diciptakan untuk komuter sedangnya PCX lebih ke touring-cruiser.
Pastinya karakter akan diubah di PCX juga lebih banyak sensor di bagian mesin. Ini tentunya harus diadaptasi ke PCX Lokal. Dan yang lainnya adalah final gear Honda PCX 150(Import) 17/54, Honda Vario 150 final gearnya 18/53. Kita lihat saja hasil akhirnya.
Satu lagi yang harus dilihat adalah berat Vario 150 adalah 109 kg, nah kalau boleh nih berat PCX Lokal harusnya bisa disamakan juga dong… tanya kenapa?
RiderTua.com - Jack Miller mengakui bahwa tidak ada peluang melawan Acosta, pembalap Australia itu terkesan dengan rookie GasGas di Portimao..…
RiderTua.com - Dengan Hyundai yang telah meluncurkan Ioniq 5 N di Korea Selatan, model ini akan dihadirkan di negara lainnya.…
RiderTua.com - Produk dari Kia sudah tidak bisa diragukan lagi soal kualitasnya. Terlebih dengan model BEV yang dijualnya sejauh ini,…
RiderTua.com - Hyundai telah meluncurkan Ioniq 5 N sebagai mobil listrik berperforma tinggi pertama dari divisi mobil sport N. Model…
RiderTua.com - Hyundai Kona Electric generasi terbaru telah dihadirkan di Indonesia, hanya saja harga jualnya tidak ikut diumumkan. Meski mereka…
RiderTua.com - Honda baru memiliki dua mobil hybrid yang dijual di Indonesia, yaitu CR-V dan Accord e:HEV. Meskipun dijual dengan…
Leave a Comment