Ketika Mitsubishi bergabung dengan Renault dan Nissan tahun lalu, banyak yang mempertanyakan pengaruh dari aliansi tersebut. Seperti banyaknya petinggi, desainer, hingga orang-orang penting di perusahaan tersebut bertukar tempat sebagai salah satu strategi dari aliansi ini.
Menanggapi hal ini, Mitsubishi mengatakan bahwa mereka akan menjaga warisan sejarah dan tradisi pada semua modelnya. Mereka memastikan bahwa mereka tak akan melakukan berbagi desain. Masing-masing memiliki desain yang berbeda sesuai karakter yang dibawa selama ini.
Mitsubishi juga yakin untuk menjaga kesetiaan konsumen akan produknya dan memiliki karakter kuat. Sementara konsumen tinggal memilih produk yang disediakan dan disesuaikan dengan kebutuhannya.
Meskipun berbeda desain, ‘tiga sekawan’ ini akan berbagi teknologi dan platform diantara ketiganya, dengan menyiapkan sejumlah produk kendaraan listrik yang juga akan diluncurkan ke pasar global suatu saat nanti.
RiderTua.com - Hyundai telah meluncurkan Ioniq 5 N sebagai mobil listrik berperforma tinggi pertama dari divisi mobil sport N. Model…
RiderTua.com - Hyundai Kona Electric generasi terbaru telah dihadirkan di Indonesia, hanya saja harga jualnya tidak ikut diumumkan. Meski mereka…
RiderTua.com - Honda baru memiliki dua mobil hybrid yang dijual di Indonesia, yaitu CR-V dan Accord e:HEV. Meskipun dijual dengan…
RiderTua.com - Kemenangan pertama musim ini untuk tim Pramac dan Jorge Martin, kandidat gelar MotoGP 2024 dan mengincar tujuan bersejarah: tim…
RiderTua.com - Baru dua seri berlalu dan kecintaan banyak penggemar MotoGP terhadap Pedro Acosta sudah meroket. Bukan karena bakatnya saja,…
RiderTua.com - Bergabungnya Fermin Aldeguer dan dimana ditempatkan masih menjadi misteri... Bahkan kolaborasi Ducati dan tim Pramac juga masih belum…
Leave a Comment