Ketika Mitsubishi bergabung dengan Renault dan Nissan tahun lalu, banyak yang mempertanyakan pengaruh dari aliansi tersebut. Seperti banyaknya petinggi, desainer, hingga orang-orang penting di perusahaan tersebut bertukar tempat sebagai salah satu strategi dari aliansi ini.
Menanggapi hal ini, Mitsubishi mengatakan bahwa mereka akan menjaga warisan sejarah dan tradisi pada semua modelnya. Mereka memastikan bahwa mereka tak akan melakukan berbagi desain. Masing-masing memiliki desain yang berbeda sesuai karakter yang dibawa selama ini.
Mitsubishi juga yakin untuk menjaga kesetiaan konsumen akan produknya dan memiliki karakter kuat. Sementara konsumen tinggal memilih produk yang disediakan dan disesuaikan dengan kebutuhannya.
Meskipun berbeda desain, ‘tiga sekawan’ ini akan berbagi teknologi dan platform diantara ketiganya, dengan menyiapkan sejumlah produk kendaraan listrik yang juga akan diluncurkan ke pasar global suatu saat nanti.
RiderTua.com - Mengenai performa kuat Enea Bastianini musim ini, usai GP Amerika Michael Laverty mengatakan, "Senang melihat performa Enea. Dia…
RiderTua.com - Motor bobber yang punya ciri khas tersendiri, kini Yamaha meluncurkan Bolt R-Spec yang dapat model baru tahun 2024.…
RiderTua.com - Honda mungkin juga mengalami perlambatan penjualan mobil di Indonesia sepanjang kuartal pertama tahun ini. Tapi setidaknya hasil yang…
RiderTua.com - BYD telah dikenal dengan mobil listriknya di pasar global, dari hatchback, sedan, sampai SUV telah dijualnya. Namun hanya…
RiderTua.com - Chery memang dikenal dengan sejumlah model yang dijualnya di pasar. Meski mereka juga memiliki merek mobil lainnya, salah…
RiderTua.com - Dengan hanya 6 pembalap yang dipastikan berada di grid MotoGP 2025 sejauh ini dan 3 tim satelit yang…
Leave a Comment