London—Rolls-Royce akan meluncurkan Phantom generasi ke-8 tahun ini pada tanggal 27 Juli dan rencana untuk merayakannya dengan cara yang besar. Mobil yang identik dengan sebuah negara Inggris ini akan akan meluncurkan Phantom dari pemilik terkenal di Mayfair, di London untuk merayakan kemewahan dari mobil buatan tangan selama 92 tahun untuk orang kaya dan terkenal. Setelah mengumumkan bahwa koleksi tersebut akan meliputi sentuhan kemewahan Hollywood, Rolls-Royce juga mengungkapkan bahwa mobil Phantom yang dimiliki oleh WWII Field Marshal Bernard Law Montgomery juga akan berada di acara ini.
Bernard Law Montgomery dikenal sebagai ‘Jenderal Spartan’ karena gaya hidupnya. Dia mengkomandoi 200 ribu tentara Australia, Selandia Baru dan Afrika Selatan di pertempuran El Alamien tahun 1942, yang berakhir dengan kemenangan Sekutu dan dipuji sebagai salah satu titik balik di Perang Dunia II.Dia mungkin dikenal sebagai Jenderal Spartan, namun ‘Monty’ mempunyai cita rasa tinggi terhadap mobil mahal. Dia menggunakan ‘coachbuilt’ Phantom III buatan Freestone & Webb sebagai mobil pribadinya untuk D-Day, dan juga menggunakan Silver Wraith. Namun mobil Freestone & Webb ini bukan salah satu dari mobil Rolls-Royce yang akan melaju keluar dari peluncuran Phantom III. Pengunjung pameran di Mayfair malah akan melihat Butler Phantom II, yang secara luas dianggap sebagai mobil favorit Field Marshal Montgomery.
Pada awalnya ditugaskan oleh Alan Samuel Butler, Pembicara De Havilland Aircraft, dengan bodywork yang dikembangkan oleh HJ Mulliner dari Chiswick. Kaca depan miring ke depan dipasang untuk meningkatkan efisiensi aerodinamis, sementara ban serep tertutup dan ekor yang seperti “menyapu” juga dipilih karena tidak rewel dalam perawatan. Mobil ini baru saja diperbaharui oleh spesialis Rolls-Royce di Essex, Inggris, dan ditetapkan untuk acara Pebble Beach Concours d’Elegance bulan Agustus ini.
Eksterior hitamnya diimbangi oleh kulit tan gelap di bagian dalam, dengan karpet tan setebal dua inci (5 cm) dan trim kenari di dasbor. Dashboard tersebut sebenarnya sudah rusak akibat bakaran dari cerutu Winston Churchill selama perang, meski mereka yakin bahwa restorasi baru-baru ini mungkin akan berhasil mengatasi bekas-bekasnya.
Phantom III adalah transportasi utama Montgomery selama perang, dan digunakan untuk melakukan kunjungan reguler seperti melakukan ’10 Downing Street’ dan Markas Besar NATO di Prancis. Setelah membeli mobil dari Kementerian Pertahanan Inggris, dia memiliki mobilnya sampai tahun 1962. Rolls-Royce dipercaya akan perawatan yang rewel namun masih bisa berjalan lancar setelah 340.000 mi (547.177 km) di jalan.
Mobil Phantom II milik Field Marshal Bernard Law Montgomery akan dipamerkan di pameran ‘The Great Eight Phantoms’, dimulai tanggal 27 Juli tahun ini. Pameran tersebut akan diadakan di Mayfair, London.
Sumber: Rolls-Royce Motor Cars
This post was last modified on 19 November 2020 09:12
RiderTua.com - Wuling masih menjadi pemimpin penjualan mobil listrik di Indonesia pada Maret lalu. Binguo yang mampu menjadi model BEV…
RiderTua.com - Hyundai tidak hanya menghadirkan low MPV Stargazer di Indonesia, tetapi juga MPV mewah Staria. Nyatanya model ini hadir…
RiderTua.com - Marc Marquez kehilangan peluang meraih kemenangan di GP Amerika karena masalah pengereman, sehingga rider Gresini Ducati itu gagal…
RiderTua.com - Dirt Freak Jepang yang menyediakan banyak sparepart modifikasi, kini mereka mengenalkan Honda CB350 RS yang telah dimodifikasi menjadi…
RiderTua.com - Toyota memang cukup sukses dalam menjual mobil di Indonesia, terbukti dengan angka penjualannya yang tinggi selama ini. Bahkan…
RiderTua.com - Tidak bisa dipungkiri kalau Daihatsu mampu menjadi salah satu merek mobil terlaris di Indonesia. Walau mereka lebih unggul…
Leave a Comment