Categories: Otomotif

Inilah Go-Kart Tercepat Di Dunia Akselerasi 98 Kpj Dalam 1,5 Detik

Kanada— Sebuah pabrikan otomotif yang mengkhususkan diri dengan varian elektrik membuat sebuah go-kart yang mereka klaim tercepat di dunia dan tentu nsaja ditenagai oleh listrik, pabrikan Daymak asal Kanada itu menggunakan tenaga baterai untuk mewujudkan ‘go-kart tercepat di dunia’.
Mereka namai  C5-Blast Ultimate, dimana menurut Daymak akan mampu melaju hingga kecepatan 98 km/jam dalam waktu 1,5 detik, sebagai pembanding mobil listrik Tesla Model S P100D, membutuhkan waktu 2,28 detik untuk mencapai kecepatan yang sama dalam tes yang dilakukan oleh Motor Trend.
Tenaga C5-Blast berasal dari motor listrik tanpa brush 10 kW ditenagai oleh baterai lithium-ion 2.400 Wh, namun itu bukan hanya itu saja yang membantunya melesat jauh, namun dilengkapi dengan motor Electric Ducted Fan (EDF) yang mampu menyediakan dorongan ke depan sebesar 60 kg , delapan lainnya dipasang di bodi menghasilkan dorongan ke atas sebesar 96 kg . Menurut perusahaan, itu berarti go-kart dengan berat 200 kg dapat mengeluarkan performanya setara dengan berat 100 kg.

“Kami sebenarnya dapat membuatnya lebih ringan dan lebih cepat, dan dalam poin tertentu go-kart ini dapat melaju seperti speeder darat di film Star Wars atau kami dapat menambah sayap dan bisa terbang, Kecepatan tidak akan menjadi masalah dan kami pikir kami dapat melakukannya dibawah 0 sampai 60 detik membuatnya lebih cepat daripada kendaraan lainnya yang pernah ada.” kata Presiden Daymak, Aldo Baiocchi.

Daymak mengatakan bahwa teknologi ini masih dalam tahap awal, jadi ini semua menjadi spekulasi pada saat ini dan perusahaan belum mengatakan bagaimana memperkirakan kecepatan dari go-kart yang paling kencang di dunia itu. Namun, tim F1 telah menggunakannya kipas itu untuk ‘downforce’, namun tidak ada bukti bahwa dengan menciptakan gaya angkat akan membuatnya melaju lebih cepat. Sebaliknya, para penggemar dalam ranah ‘bodywork’ akan mengurangi daya tarik, yang secara negatif mempengaruhi kemampuan mobil kart untuk menurunkan tenaganya, namun mungkin Daymak sedang menghitung pada kipas ‘vertikal’ di belakang pengemudi yang mengimbangi kerugian di area ini.

Apapun itu, Daymak akan membuat sepeda motor listrik, skuter dan ATV dan merencanakan untuk menjual mobil kart dengan dua versi berbeda, dengan label harga yang sangat berbeda. Model base C4-Blast, yang minus sistem EDF, dan dapat melaju hingga 98 Kpj dalam 3,9 detik, seharga 133juta rupiah ( 10K dollar). Dan untuk  model Ultimate dengan ‘neck-snapping’, dan juga lainnya, kita harus siapkan budget sekitar 799 juta rupiah ( 60K dollar).

Berikut Video Prototype C5-Blast dengan suara mirip mesin jet yang keluar dari kipas go-kart terkencang sejagad itu.
Sumber: Daymak

This post was last modified on 27 Juni 2017 16:42

ridertua

Leave a Comment

Recent Posts

Replika Yamaha YZF-R1 Jonathan Rea Dijual Sangat Terbatas!

RiderTua.com - Replika motor balap Jonathan Rea Replica YZF-R1 di WSBK yang mengambil basis dari model standarnya, terinspirasi dari tim…

20 April 2024

Komentar Gigi Dall’Igna Atas Penampilan Marc Marquez, Bastianini, Pecco dan Martin di Texas

RiderTua.com - Meski Marc Marquez mengalami crash saat memimpin GP Amerika, General Manager Ducati Corse Gigi Dall'Igna memuji kecemerlangannya. Pembalap…

20 April 2024

Hasil FP2 WSBK Belanda 2024 : Hujan, Bautista Tercepat!

RiderTua.com, TT Circuit Assen - Hasil FP2 WSBK Belanda 2024 ..Jumat, 19 April 2024, Dalam sesi FP2 WSBK Belanda yang…

19 April 2024

Stefan Bradl : Ketika Marc Marquez Jatuh, Acosta Pasti Tersenyum

RiderTua.com - Stefan Bradl dan Marc Marquez bekerja bersama untuk Honda selama bertahun-tahun. Setelah Baby Alien pindah ke tim satelit…

19 April 2024

Hasil FP1 WSBK Belanda 2024

RiderTua.com, TT Circuit Assen - Hasil FP1 WSBK Belanda 2024 ..Jumat (19/4/2024), Pembalap ROKiT - Motorrad , Toprak Razgatlioglu menjadi…

19 April 2024

Suzuki Pastikan Jimny 3-Door di Indonesia Aman Dari Recall

RiderTua.com - Suzuki sempat melakukan penarikan terhadap Jimny 3-door di Australia beberapa bulan lalu. Belum lagi dengan adanya recall dua…

19 April 2024