Sebuah pernyataan menarik datang dari saingan Valentino Rossi yang dulu juga menjadi rekan setimnya yaitu Jorge Lorenzo dimana dia mengatakan bahwa Valentino patut dijadikan contoh bagi semua rider saat ini..
Bisa jadi pernyataan ini akibat performa Rossi di usia yang sudah tidak muda lagi namun masih kompetitif, mampu meraih tiga kali podium di tiga seri balapan musim ini bahkan bisa memimpin klasemen rider kelas MotoGP, tentunya pencapaian ini tidak hanya membuat takjub tim pabrikan yang menaunginya bahkan mantan rekan setimnya Jorge Lorenzo yang kini membela Ducati juga memberikan pernyataan kekagumannya terhadap Valentino,
“Pertama-tama yang dilakukan Valentino adalah sebuah kejutan bagi semua orang dan menunjukkan bahwa di MotoGP dia bisa meraih podium secara konsisten … Saya sangat menikmati dan melihat ini sebuah hal bagus dimana di usia 38 tahun dia bisa menjadi contoh untuk semua pembalap” ungkap Jorge Lorenzo
Adalah sebuah hal menarik jika pujian datang dari lawan seperti Lorenzo, dimana jika pujian itu datang dari orang dekat atau teman bahkan dari sponsor adalah hal yang biasa namun jika datangnya dari musuh itu adalah sesuatu dan sangat menyenangkan.. bahkan Lorenzo adalah mantan rekan setim yang tidak pernah akrab selama lebih kurang 10 tahun bersama di garasi Yamaha..
Valentino Rossi setelah berhasil di seri Austin kembali unggul di kelas MotoGP mementahkan segala prediksi apapun, walau mengawali sesi pra musim yang buruk dan meskipun juga Marc Marquez dan Maverick Vinales menang namun dengan keteguhan, stamina dan ketenangan seorang Valentino Rossi memang patut dijadikan panutan… jika dibandingkan dengan musim 2016 lalu Rossi memilki keunggulan 26 poin artinya justru sebuah peningkatan dan ketika kembali di seri Eropa justru Valentino telah membangun legendanya sendiri dimana bagi kelompok ‘rider muda’ ini adalah sebuah kabar buruk karena pembalap gaek ini tidak sama sekali kehilangan sesuatunya sebagai seorang pembalap pro… bahkan musim ini siapapun yang ingin memenangi gelar dunia harus berhadapan dengan Valentino Rossi.
This post was last modified on 27 April 2017 05:23
RiderTua.com - Akhirnya Neta dapat memulai perakitan mobil listriknya di Indonesia setelah memulai penjualannya sejak tahun lalu. Walau mereka baru…
RiderTua.com - Walau Citroen mengimpor seluruh mobilnya dari luar negeri, modelnya dapat dijual dengan harga cukup terjangkau. Tentunya dengan kualitasnya…
RiderTua.com - Fabio Quartararo memilih tetap bertahan dengan Yamaha meski performa M1 sangat mengecewakannya. Aleix Espargaro ikut mengomentari hal ini, pembalap…
RiderTua.com - Sejauh ini penjualan mobil listrik di seluruh dunia masih cukup bagus, walau dengan adanya penurunan tren di Eropa…
RiderTua.com - Citroen kini menghadirkan varian baru lainnya dari C3 di Indonesia, yaitu Aircross. Layaknya C5 Aircross yang sebelumnya dirilis,…
RiderTua.com - Dari 3 sprint pertama musim 2024, duo rider VR46 Marco Bezzecchi dan Fabio di Giannantonio belum mencetak satu…
Leave a Comment