Masih banyak pihak yang kurang paham dengan hukuman pengurangan 0,3 detik terhadap Valentino Rossi di Texas kemarin, bahkan bisa dibilang menjadi polemik dan pro kontra ada yang tidak terima dan banyak pendapat menyikapi insiden “potong kompas” itu.. Namun alangkah lebih baik jika kita simak dari sumber yang memutuskan kebijakan itu yaitu pengawas lomba (Race Director).
Adalah Mike Webb salah satu yang paling bertanggung jawab terhadap keputusan pengawas balap MotoGP itu menyatakan bahwa semua sudah jelas salah satu kutipannya yang singkat namun menjelaskan inti permasalahan adalah,
“Bukan salahnya dia (Rossi) keluar dari trek, tapi dia juga berkewajiban untuk tidak mendapatkan keuntungan apapun (dari potong kompas),… Anda tidak bisa mendapatkan keuntungan dengan meninggalkan trek, dia (Rossi) jelas mendapatkan keuntungan karena dia makin mendekati Marquez, jadi kami membatalkan (waktunya) .”
Lebih jauh lagi Race Director MotoGP Mike Webb menjelaskan mengapa Valentino Rossi mendapatkan hukuman penalti 0,3 detik saat race di Austin , ketika dia menguntit di belakang Johann Zarco sehingga membuat Rossi harus melibas tikungan S dan mempersingkat waktu dan kemudian bergabung lagi di trek dengan posisi masih lebih unggul atas Zarco dan semakin dekat dengan Marc Marquez yang berada didepannya…
“Namun di sisi lain Rossi keluar dari trek bukan karena disengaja, artinya dia dipaksa oleh pembalap lain, dan jika seseorang dengan sengaja mendapatkan keuntungan seperti mempersingkat waktu dengan memotong jalur maka hukuman yang dikenalan biasanya akan jauh lebih berat daripada waktu yang diraihnya…. Jelas itu bukan salahnya(Rossi) kalau dia keluar dari jalur, tapi dia juga memiliki kewajiban untuk tidak memanfaatkan keadaan ini…. Karena jelas bagi semua orang, termasuk Rossi, bahwa dia harus mengalahkan Marc (didepannya) .. Cara yang benar untuk menghilangkan ‘keuntungan’ ini dengan melambat dan kembali ke jarak yang sama di belakang Marquez seperti sebelum kejadian, dan tidak akan terjadi apa-apa (hukuman)
Lalu sebenarnya hukuman apakah yang tepat buat Rossi apakah 0,3 detik sudah wajar..?
“Hukuman yang normal adalah pembalap yang melanggar itu harus mundur dari tempatnya… dan bagi kami itu tidak mungkin karena Rossi terpaksa meninggalkan treknya… Jadi yang ingin kami lakukan adalah memastikan bahwa waktu yang terjadi akibat pelanggaran itu dibatalkan….. Sebuah penalti 0,3 detik memang tampak konyol, tapi alasan untuk melakukan itu butuh beberapa saat untuk memberikan penalti, karena saya menunggu konfirmasi perbedaan waktu di area itu…. Rossi bisa melakukannya sendiri dengan menutup gas atau melambat tapi dia tidak melakukannya…jadi kami melakukan (penurunan waktu) itu untuknya. “
Sepertinya keputusan Race Direction memang bijak dan adil, serta sesuai kejadian sebenarnya dan tidak ada pihak yang dirugikan..yo pora bro..?
This post was last modified on 26 April 2017 05:01
RiderTua.com - Produk dari Kia sudah tidak bisa diragukan lagi soal kualitasnya. Terlebih dengan model BEV yang dijualnya sejauh ini,…
RiderTua.com - Hyundai telah meluncurkan Ioniq 5 N sebagai mobil listrik berperforma tinggi pertama dari divisi mobil sport N. Model…
RiderTua.com - Hyundai Kona Electric generasi terbaru telah dihadirkan di Indonesia, hanya saja harga jualnya tidak ikut diumumkan. Meski mereka…
RiderTua.com - Honda baru memiliki dua mobil hybrid yang dijual di Indonesia, yaitu CR-V dan Accord e:HEV. Meskipun dijual dengan…
RiderTua.com - Kemenangan pertama musim ini untuk tim Pramac dan Jorge Martin, kandidat gelar MotoGP 2024 dan mengincar tujuan bersejarah: tim…
RiderTua.com - Baru dua seri berlalu dan kecintaan banyak penggemar MotoGP terhadap Pedro Acosta sudah meroket. Bukan karena bakatnya saja,…
Leave a Comment