Categories: MotoGP

Frustasi, Lorenzo akan Pensiun Setelah Juara Dunia di Ducati ?

Sebagai mantan rider Yamaha Movistar ternyata Lorenzo tidak mampu melebihi bahkan menyamai capaian pembalap Yamaha  Valentino Rossi dan Maverick Vinales di seri pembuka Qatar, namun kesempatan itu ada dengan potensi yang ditunjukkan DesmoDovi dengan podium dua, artinya beberapa masa atau seri mendatang dia akan bisa merecoki duo Yamaha, Debut Jorge Lorenzo tidak begitu apik namun banyak pihak yang percaya akan kebangkitannya hanya butuh waktu, kerja lebih dan kesabaran demi adaptasi dan belajar semua tentang rahasia Desmosedici.

 

Di tim Merah, Jorge Lorenzo dibantu oleh orang -orang hebat seperti Michele Pirro dan Cristian Gabarrini, plus  jajaran teknisi dan insinyur dari pabrikan yang bermarkas di Borgo Panigale…namun cukup disayangkan  minus kehadiran  Casey Stoner, yang tidak bisa mereka yakinkan untuk selalu bersama di setiap seri  .

“Tidak ada seorangpun yang lebih baik dari dia(Stoner) yang bisa memberikan saran kepada saya tentang teknik mengendarai (Desmo), dia adalah satu-satunya pembalap yang memenangkan Gelar Dunia dengan motor ini (Ducati) dan rider yang fenomenal, namun sayangnya kita tidak mampu meyakinkan dia untuk terus mengikuti saya dalam setiap sesi di sirkuit.”

 

Sebentar lagi usia Jorge Lorenzo 30 tahun ( mei 2017) dan dia sudah catatkan 5 gelar Dunia serta mimpinya adalah untuk menang dan mengakhiri karir dia dengan Ducati… Kemenangan akhirnya dengan gelar juara dunia keenam kalinya bisa jadi akan memicunya untuk berpisah dengan dunia balap.

“Saya tidak tahu saya akan terus (membalap) sampai batas aku bisa menikmatinya atau tidak,  Namun saya melihat Nico Rosberg yang pensiun pada usia 31  hanya sesaat setelah memenangkan Kejuaraan Dunia Formula 1 …. Setelah seumur hidup berpacu di sirkuit, kami memimpikan sedikit  sebuah ketenangan”. Kata Lorenzo

Mungkin sekarang Jorge Lorenzo menyadari betapa sulitnya membayangkan karir yang berumur panjang seperti yang sedang dijalani oleh mantan rekan setimnya yaitu Valentino Rossi.

“Tidak mudah bagi Valentino untuk melanjutkan balapan di MotoGP pada usianya…pembalap tertua kedua berikutnya mungkin berusia 32 tahun dan Valentino kini berusia 38 tahun…Saya rasa ketika anda berusia 38 tahun, setiap musim akan lebih sulit dari yang sebelumnya, anda tidak akan banyak melihat pengendara berusia 38 tahun secepat Valentino” kata Jorge Lorenzo kepada Motorsport

This post was last modified on 1 April 2017 05:22

ridertua

Leave a Comment

Recent Posts

Kolaborasi Yamaha dengan FILA, Luncurkan Fazzio Edisi Spesial

RiderTua.com - Salah satu skutik Yamaha yang berkolaborasi dengan FILA yakni sebuah brand fashion terkenal, menghasilkan edisi spesial dari Fazzio…

25 April 2024

CEO Ducati : Performa Marc Marquez Tidak Bisa Disamakan dengan Pembalap GP24

RiderTua.com - Marc Marquez mengukuhkan dirinya sebagai pembalap GP23 tercepat pada 3 seri pertama MotoGP musim 2024. CEO Ducati Claudio…

25 April 2024

Neta Memulai Produksi Mobil Listriknya di Indonesia

RiderTua.com - Akhirnya Neta dapat memulai perakitan mobil listriknya di Indonesia setelah memulai penjualannya sejak tahun lalu. Walau mereka baru…

25 April 2024

Citroen e-C3 Siap Diproduksi di Indonesia!

RiderTua.com - Walau Citroen mengimpor seluruh mobilnya dari luar negeri, modelnya dapat dijual dengan harga cukup terjangkau. Tentunya dengan kualitasnya…

25 April 2024

Aleix Espargaro : Fabio Quartararo Bertahan di Yamaha Bukan Hanya Karena Uang

RiderTua.com - Fabio Quartararo memilih tetap bertahan dengan Yamaha meski performa M1 sangat mengecewakannya. Aleix Espargaro ikut mengomentari hal ini, pembalap…

25 April 2024

Penjualan Mobil Listrik Ditargetkan Bisa Mencapai 17 Juta Unit?

RiderTua.com - Sejauh ini penjualan mobil listrik di seluruh dunia masih cukup bagus, walau dengan adanya penurunan tren di Eropa…

25 April 2024