Maverick Vinales Analisa Kekuatan Lawannya dengan sangat rinci.. Nih Buktinya.

RiderTua.Com— Begitu kaget penulis ketika membaca bagaimana persiapan Maverick Vinales menghadapai persaingan tahun ini dimana persiapan secara pribadi dan menganalisa semua kemungkinan dari kekuatan lawan, siapa lawan terberat dia apa yang harus dilakukan dan yang paling bikin kita takjub adalah analisa itu sudah dilakukan dari seri pertama Qatar hingga seri penutup di Valencia..busyet benar.. nih bocah… itu dilakukan dia sendiri di rumah katanya… bahkan salah satu “program jangka panjang” Vinales buat motor Yamaha nya adalah meningkatkan sektor pengereman untuk putaran final (Valencia) … weleh..artinya antisipasi pertarungan tahun ini bakalan alot hingga akhir musim…?  sedapp…

Maverick Vinales memang terlihat sebagai calon bintang besar, langkah jalannya kala bergabung dengan Yamaha terlihat terang dan bersinar, pencapaian dengan M1 di setiap sesi tes yang sudah diadakan di Valencia, Sepang dan Phillip Island, memberikan hasil decak kagum kita semua, namun sebenarnya itu hal yang sudah sewajarnya karena dia memang punya catatan bagus di kategori sebelumnya walau baru satu di kelas MotoGP karena memang dengan tim Suzuki yang baru ‘bangun dari tidurnya’ kala itu,  ada empat kemenangan di kelas Moto2, delapan di Moto3 dan empat lagi di kelas 125 cc, dengan sederatan prestasi di masa lalu , bahkan sebelum bertanding pun banyak yang jagokan dia tahun ini jadi Juara dunia,

“Jelas setelah mendengar mereka favoritkan saya, itu memberi saya motivasi ekstra, dan mendapati bahwa lawan saya juga menganggap saya calon potensial dengan tanpa melakukan sebuah balapan satu kalipun dengan Yamaha, itu berarti bahwa mereka berharap melihat potensi besar dalam diriku, dan melihat hal itu saya bersemangat untuk sambut musim ini.” kata Vinales.

Ketika ditanya apa strategi Vinales untuk hadapi musim ini dengan motor barunya,

“Ada banyak hal yang harus ditingkatkan, baik dari saya sebagai pembalap dan pada bagian-bagian motor seperti sektor pengereman. Saya pikir aspek ini harus ditingkatkan untuk dapat memberikan perlawanan di putaran terakhir. Terutama menghadapi Marc Marques atau Valentino Rossi dimana mereka sangat baik dalam hal pengereman, di sektor ini saya harus kuat.
Selama tes pra-musim, kami fokus pada sepuluh lap jelang akhir balapan (simulasi) di mana saya pikir kami bisa membuat perbedaan. motor kami  cepat, dan itu tidak diragukan lagi, tapi kita harus belajar untuk mempertahankan cengkeraman ban sepanjang balapan dan sangat penting untuk menemukan langkah yang tepat.” Kata Vinales meyakinkan

Ketika ditanya kenapa Vinales selalu sebut putaran akhir dan terus menyebutkan seri penutup ? Vinales jelaskan alasannya,

“Sangat bagus ketika anda berada di rumah dengan suasana tenang menganalisis lawan Anda, Anda akan menyadari bahwa sebagian besar pembalap akan berfokus pada bagian itu, ambil contoh Marc misalnya, dia melakukan banyak lap dan simulasi balap. Kecepatan dia sangat baik, dan itu membuat saya terkejut, untuk mengatasi hal itu kita perlu meningkatkan kecepatan di tikungan, namun juga menjaga kecepatan selama race,  saya pikir dasar dari pengembangan pra-musim kita harus diarahkan pada kondisi yang mana ban bisa dalam kondisi terbaik nya hingga akhir balapan “

Dari ungkapan terakhir Vinales terlihat bahwa 18 seri sudah dalam gengaman rencana dia, apa yang harus dilakukan sudah direncanakan bahkan sebelum seri pertama bergulir.. dan itu adalah analisa pribadi dia…dimana di tim juga punya ahli strategi dan ahli analisa balap seperti Wilco Zeelenberg yang tugasnya meng analisa performa rider.