Setelah beberapa jauh perjalanan bisa merasakan bahwa kalau kita terbiasa dengan motor sport kemudian kita memakai motor yang kubikasinya kecil atau transmisi otomatis dengan jarak tempuh yang jauh,perjalanan serasa lamaaaa… walau waktu tempuh kedua jenis motor sama loh…wong kadang terjebak macet.. memang capeknya untuk motor sport lebih terasa juga apalagi bila terjebak macet tangan kiri kesemutan pegang kopling…pegel juga…
Kenapa RT tuangkan dalam artikel ini…kalau cuma katanya dan secara teori sih memang begitu adanya..tapi setelah alami sendiri..baruuu percaya… wehh…rasanya lama banget…kecepatan 100kpj sudah ngos-ngosan… (yang sudah biasa dengan torsi gede akan tau bedanya)..kalau dibalik gimana…? kalau naik kelas dari bebek ke sport..pasti akan kerasan di jalan… gas pol rem blong
RiderTua.com - Toyota Prius masih menjadi salah satu mobil hybrid unggulannya di pasar global. Terlebih setelah modelnya memasuki generasi terbaru…
RiderTua.com - BYD sudah dapat mencatatkan hasil penjualan mobil listriknya yang cukup bagus selama ini. Meski demikian, mereka juga melakukan…
RiderTua.com - Kesuksesan Chery dalam menghadirkan Omoda 5 di pasar global menjadi alasan dihadirkan varian listriknya, yaitu Omoda E5. Sejak…
RiderTua.com - Setelah Suzuki mundur dari MotoGP pada 2022, Alex Rins memutuskan pindah ke tim LCR pada 2023. Ini artinya…
RiderTua.com - GWM Tank telah menghadirkan mobil SUV andalannya di Indonesia bulan lalu. Dikenal sebagai Tank 500, model SUV bermesin…
RiderTua.com - Replika motor balap Jonathan Rea Replica YZF-R1 di WSBK yang mengambil basis dari model standarnya, terinspirasi dari tim…
Leave a Comment