Categories: All News

Yamaha Di India Bertumbuh Akan Bangun Pabrik Baru….

Rupanya geliat pabrikan yamaha di negeri shah rukkhan ini kian kuat saja karena mereka berencana membangun lagi fasilitas pabrik baru yang ketiga setelah pabrik satu di Surajpur , Uttar Pradesh dan pabrik dua di Faridabad, Haryana…

Adapun tujuan dibangunnya pabrik ketiga adalah untuk memperluas pangsa pasar motor yamaha di India dan untuk mencukupi export untuk negara tetangga nepal,bangladesh dan Sri Lanka..adapun target yamaha untuk tahun 2013 ingin menjual motor di pasar lokal India sampai dengan 800.000 unit dan ekport 200.000 unit… sepertinya India akan jadi basis produksi juga nih… karena tidak menutup kemungkinan akan diekport ke negara2 lain…walaupun ini rencana jangka panjang di 2015

sumber: bikeadvice.in

ridertua

Leave a Comment

Recent Posts

Replika Yamaha YZF-R1 Jonathan Rea Dijual Sangat Terbatas!

RiderTua.com - Replika motor balap Jonathan Rea Replica YZF-R1 di WSBK yang mengambil basis dari model standarnya, terinspirasi dari tim…

20 April 2024

Komentar Gigi Dall’Igna Atas Penampilan Marc Marquez, Bastianini, Pecco dan Martin di Texas

RiderTua.com - Meski Marc Marquez mengalami crash saat memimpin GP Amerika, General Manager Ducati Corse Gigi Dall'Igna memuji kecemerlangannya. Pembalap…

20 April 2024

Hasil FP2 WSBK Belanda 2024 : Hujan, Bautista Tercepat!

RiderTua.com, TT Circuit Assen - Hasil FP2 WSBK Belanda 2024 ..Jumat, 19 April 2024, Dalam sesi FP2 WSBK Belanda yang…

19 April 2024

Stefan Bradl : Ketika Marc Marquez Jatuh, Acosta Pasti Tersenyum

RiderTua.com - Stefan Bradl dan Marc Marquez bekerja bersama untuk Honda selama bertahun-tahun. Setelah Baby Alien pindah ke tim satelit…

19 April 2024

Hasil FP1 WSBK Belanda 2024

RiderTua.com, TT Circuit Assen - Hasil FP1 WSBK Belanda 2024 ..Jumat (19/4/2024), Pembalap ROKiT - Motorrad , Toprak Razgatlioglu menjadi…

19 April 2024

Suzuki Pastikan Jimny 3-Door di Indonesia Aman Dari Recall

RiderTua.com - Suzuki sempat melakukan penarikan terhadap Jimny 3-door di Australia beberapa bulan lalu. Belum lagi dengan adanya recall dua…

19 April 2024