Memang pada awalnya nama Bajaj indentik dengan angkutan roda3 yang kuno di Indonesia… andai saja gak ada ‘Bajaj bajuri’ apakah produk pabrikan bajaj ini akan cepat diterima bikers kita lebih cepat dari sekarang..ataukah akan menempel ketat penjualannya pabrikan jepang…?
Memang waktu yang akan membuktikan motor itu bagus atau tidak..seberapa kuat iklan pencitraan dibuat kalau bukti di lapangan berkata lain pasti konsumen akhirnya akan menentukan pilihannya…Bajaj memang bukan pabrikan yang ‘copas’ artinya yang dipasarkan disini minimal punya ide sendiri… CMIIW… contohnya teknologi dua busi walaupun bukan pertama kali didunia tapi dipasaran Indonesia adalah yang pertama…. CMIIW lagi
Tepatnya di Bajaj Auto’s Chakan plant adalah merupakan tempat perakitan Ninja 250..!
Lah kalau ikut merakit Ninja250 apakah tidak ada kemungkinan teknologinya akan melebihi ninja..kalau dia sudah bisa bikin mesin 250cc
Wah kuat juga finansial bajaj neh..walau tak segede pabrikan jepang.. siapa kuat tentu saja akan menjadi raja.. nah untuk melakukan development ,pabrikan yang kuat akan lebih leluasa dan kompetitif…
RiderTua.com - Chery telah menghadirkan sejumlah mobil listriknya di pasar global, termasuk Omoda E5. Meski demikian, mereka terbuka bagi merek…
RiderTua.com - Setelah gagal menggelar tes di Portimao karena cuaca buruk dan kemudian COTA menjadi akhir pekan yang menyedihkan bagi…
RiderTua.com - Suzuki masih berusaha untuk memenuhi tingginya permintaan Jimny 5-door di Indonesia. Walau dengan antisipasi sebelumnya, mereka mendapat penumpukan…
RiderTua.com - Toyota Fortuner masih menjadi andalannya di segmen SUV ladder frame di Indonesia sampai sekarang. Hanya saja model ini…
RiderTua.com - Ketika rekan setimnya di GasGas Tech3 Pedro Acosta merayakan podium (finis ke-2) di COTA, Augusto Fernandez hanya mampu…
RiderTua.com - Enea Bastianini menemukan kecepatannya kembali setelah finis ketiga di Texas, dia merasa berada di jalur yang benar, tahun…
Leave a Comment