Memang masih terlalu dini untuk menentukan siapa diantara dua rider pendatang baru (Rookie) yang kini jadi bahan perbincangan. Dialah Franco Morbidelli dan Nakagami dimana Morbido adalah juara dunia ( peringkat-1) Moto2 2017 sedangkan Nakagami peringkat 7 dunia. Namun apa yang terjadi setelah keduanya naik kelas MotoGP, Morbidelli KO lawan seorang Nakagami ?
Baik Morbideli ataupun Nakagami kini memakai motor sama yaitu Honda RC213V bedanya adalah mereka tidak satu tim Marc VDS dan LCR. Hari kedua tes di Buriram mengkonfirmasi betapa Morbideli masih dibelakang pembalap Jepang itu. Di Sepang Nakagami berada pada peringkat-14 tercepat, sementara Morbidelli posisi ke-17. Di Buriram demikian pula ketika Nakagami berada pada rangking-15, Morbideli hanya mampu berada di posisi-18.. Selisihnya hampir sama secara peringkat.. menarik nih… Walau hasil akhir sesi tiga hari ini akan menentukan.
“Kecepatan balapan saya cukup bagus, apalagi waktu terbaik saya diraih dengan ban bekas. Sayangnya, saya tidak merasa senang saat harus mengejar waktu tercepat. Anda harus tahu mengapa saya bisa lebih cepat dengan ban bekas daripada yang baru. Alasannya adalah saya kurang dalam hal daya cengkram dan selama ini saingan saya selalu lebih cepat dengan ban baru, kami harus terus melakukannya agar bisa lebih baik ” kata Morbidelli via speedweek.com
Walau tim satelit rekan setim Morbideli yaitu Luthi diberi tugas jajal fairing baru oleh Honda dan Morbidelli masih belum ditugaskan. Bisa jadi hari ini semua akan menentukan apakah dia bisa kalahkan seorang Nakagami Rookie terbaik Thailand ini?
Jika kita tanya siapa rookie 2018 maka pantengin terus keduanya hingga akhir musim ini ya ..
This post was last modified on 18 Februari 2018 08:22
RiderTua.com - Salah satu skutik Yamaha yang berkolaborasi dengan FILA yakni sebuah brand fashion terkenal, menghasilkan edisi spesial dari Fazzio…
RiderTua.com - Marc Marquez mengukuhkan dirinya sebagai pembalap GP23 tercepat pada 3 seri pertama MotoGP musim 2024. CEO Ducati Claudio…
RiderTua.com - Akhirnya Neta dapat memulai perakitan mobil listriknya di Indonesia setelah memulai penjualannya sejak tahun lalu. Walau mereka baru…
RiderTua.com - Walau Citroen mengimpor seluruh mobilnya dari luar negeri, modelnya dapat dijual dengan harga cukup terjangkau. Tentunya dengan kualitasnya…
RiderTua.com - Fabio Quartararo memilih tetap bertahan dengan Yamaha meski performa M1 sangat mengecewakannya. Aleix Espargaro ikut mengomentari hal ini, pembalap…
RiderTua.com - Sejauh ini penjualan mobil listrik di seluruh dunia masih cukup bagus, walau dengan adanya penurunan tren di Eropa…
Leave a Comment