Categories: Otomotif

Ignis Belum Bisa Diproduksi Lokal, Kenapa Oh Kenapa ?

Suzuki memang lagi punya ‘mainan’ baru yaitu Ignis. Torehan sukses penjualan Ignis membuat Suzuki percaya diri menapaki tahun baru ini. Namun tahukah anda jika Ignis masih diimpor CBU dari India. Meskipun pejualannya laris di Indonesia, pihak Suzuki mengatakan jika Ignis belum bisa diproduksi lokal.

Baca juga: Suzuki Ignis Sport Edition Semakin Canggih Semakin Sporty

Alasan Belum Dilokalisasi

Pihak Suzuki membeberkan alasan kenapa Ignis belum dirakit di Indonesia. Padahal jika harus mendatangkan dari India otomatis proses distribusinya jadi lebih lama.

Alasan pertama adalah masalah pasar. Ada banyak yang harus dipelajari disini.  Apakah Ignis ini akan bisa mempertahankan pasarnya di Indonesia ? Agar bisa merakit lokal Ignis harus membentuk pasar sendiri. Pasar disiapkan terlebih dulu baru kemudian meluncurkan produk.

Alasan yang kedua masalah investasi. Jika suatu produk mau dirakit di Indonesia maka pihak produsen harus menyiapkan dana investasi yang tak sedikit yaitu sekitar Rp 3 triliun. Tak mudah melakukan negosiasi dengan “kantor pusat” untuk bisa merakit Ignis disini. Penjualan OK tak serta merta membuat kantor pusat mau dengan mudah berinvestasi besar. Harga yang dipertaruhkan cukup besar Bro !

Alasan yang ketiga yaitu masalah regulasi atau peraturan dari pemerintah. Hal ini terkait dengan alasan yang nomor 2 tadi. Masalah investasi ini bisa berhubungan dengan masalah standart emisi, bisa disangkutpautkan sama mobil listrik juga. Ketentuan regulasi dari pemerintah menyangkut investasi juga harus dipikirkan matang-matang.

Tanggapan Suzuki

Lebih lanjut tentang kemungkinan Ignis bakal dirakit lokal, pihak Suzuki menyatakan

“Tunggu aja 2 tahun lagi, ini ada sektor internal dan eksternal tapi juga kita lihat apa ‘demand market’ kedepannya. Apakah nanti saat kita lokalisasi cukup dengan hal yang sama dengan seperti ini, kemudian apa yang bisa kita ‘improve’ dan kita lakukan. Berapa ‘acceptance price dan improvement’ yang diterima market dan sebagainya, itu kan study yang cukup panjang sih”

kata Donny Ismi Saputra selaku Marketing Director 4W PT. SIS (Suzuki Indomobil Sales).

ridertua

Leave a Comment

Recent Posts

Yamaha Bolt R-Spec : Motor Bobber Baru yang Harganya Rp 140 Jutaan

RiderTua.com - Motor bobber yang punya ciri khas tersendiri, kini Yamaha meluncurkan Bolt R-Spec yang dapat model baru tahun 2024.…

23 April 2024

Honda Catatkan Hasil Penjualan Mobil yang Bagus Bulan Lalu

RiderTua.com - Honda mungkin juga mengalami perlambatan penjualan mobil di Indonesia sepanjang kuartal pertama tahun ini. Tapi setidaknya hasil yang…

23 April 2024

BYD akan Merilis Pikap D-Cab Terbarunya Minggu Ini

RiderTua.com - BYD telah dikenal dengan mobil listriknya di pasar global, dari hatchback, sedan, sampai SUV telah dijualnya. Namun hanya…

23 April 2024

Chery akan Hadirkan MPV Terbaru Melalui Exeed

RiderTua.com - Chery memang dikenal dengan sejumlah model yang dijualnya di pasar. Meski mereka juga memiliki merek mobil lainnya, salah…

23 April 2024

5 Tim MotoGP Ini Bisa Mengalami Perubahan Besar di 2025

RiderTua.com - Dengan hanya 6 pembalap yang dipastikan berada di grid MotoGP 2025 sejauh ini dan 3 tim satelit yang…

23 April 2024

Toyota Avanza Masih Pimpin Segmen LMPV Meski Penjualan Menurun

RiderTua.com - Toyota masih membuktikan sebagai pemimpin penjualan mobil di Indonesia. Tak terkecuali di segmen low MPV, dimana Avanza tetap…

23 April 2024