Categories: MotoGP

Regulasi Baru WorldSBK Boleh Pakai Winglet SKB Apa Itu ?

Regulasi Baru WorldSBK Boleh Pakai Winglet  . – Komisi Kejuaraan Dunia Superbike ( SBK Commission) mengeluarkan keputusan terbaru. Dimana hal ini menyangkut penggunaan perangkat aerodinamika (Winglet) seperti yang dipakai pada motor prototipe MotoGP. Selain itu ada banyak lagi perubahan aturan untuk musim balap 2018. Yaitu batas putaran mesin(rev-limiter) dan batasan harga part /suku cadang baru.
Walau terlihat ini bukan hal baru (adopsi dari MotoGP). Namun tetap menarik karena akan ada bentuk motor superbike yang akan diaplikasikan ke motor harian nantinya.

Regulasi Baru WorldSBK Boleh Pakai Winglet

Pengembangan sayap dan spek ECU

Regulasi baru ini menyebutkan bahwa tim dan produsen boleh menerapkan komponen aerodinamika (misalnya sayap sayap) ke superbike mereka asalkan sayap yang dipasang ke motor itu sudah disetujui (homologated) atau boleh tapi dengan SKB( Syarat dan Ketentuan Berlaku).
Pengumuman ini membuka peluang bagi produsen sepeda motor untuk menerapkan winglet juga pada model produksi masal mereka, selain tampilan juga akan mempunyai keunggulan aerodinamika motor balap. Gagasan penerapan winglet ini justru lebih heboh dibandingkan perubahan pada paket elektronik WorldSBK.
Di sektor ECU untuk Kejuaraan Dunia Superbike produsen harus mencari cara lain untuk mendapatkan keunggulan dalam kompetisi balap secara mandiri sehubungan dengan penambahn sayap tadi.
Di MotoGP sudah terjadi penyeragaman spec-ECU, sedangkan aerodinamika menjadi fokus besar untuk pengembangan sebuah Motor balap tim. Sejalan dengan penggunakan sayap aerodinamis pastinya akan melengkapi sisi elektronik untuk mengimbanginya.

Winglet superbike RF Aprilia RSV4

Ducati Superbike dengan Winglet Desmo GP

Tim yang akan siap dengan sayap ini pastinya bisa ditebak yaitu Ducati. Dengan Panigale V4 1000cc yang diperkirakan akan mulai debut akhir tahun depan, akan aplikasiakn aerodinamis dari MotoGP.
Aprilia sudah membuat sayap yang tersedia di versi Factory Works pada varian superbike RF Aprilia RSV4. Adalah pabrikan pertama yang menerpakan Aerowinglet di line up produksi superbike.
Kawasaki Ninja H2R supercharged mungkin akan menjadi hal menarik untuk di cermati desainnya. namun jika sudah kencang kenapa harus pakai winglet..?
Apalagi aturan ini perlu waktu untuk diterapkan di motor “Balap harian” . Dan sudah terlambat dalam proses pengembangan sepeda motor produksi yang akan dipakai balap di WSBK untuk musim 2018, mungkin untuk tahun 2019 ?

ridertua

Leave a Comment

Recent Posts

Bermesin 2 Silinder Harganya Rp 60 Jutaan, Suzuki Rilis GSX-250R Model Baru

RiderTua.com - Suzuki GSX-250R, motor sport touring yang hanya dijual di 2 negara saja yakni Jepang dan China untuk saat…

24 April 2024

Daihatsu Lanjutkan Produksi Rocky-Raize di Jepang

RiderTua.com - Sebelumnya Daihatsu diketahui melakukan manipulasi tes tabrak terhadap sejumlah mobilnya yang dijual di Jepang. Akibatnya beberapa model seperti…

24 April 2024

Citroen Menjual C3 Aircross Dengan Harga Terjangkau Karena Ini

RiderTua.com - Citroen telah meluncurkan mobil terbaru lainnya di Indonesia, yaitu C3 Aircross. Model SUV ini menjadi model ketiga dalam varian…

24 April 2024

Tesla Turunkan Harga Mobil Listriknya Lagi?

RiderTua.com - Tesla masih memimpin penjualan mobil listrik secara global pada kuartal pertama tahun ini. Seharusnya mereka sudah dapat mempertahankan…

24 April 2024

Honda Mobilio Baru Terjual 194 Unit di Q1 2024

RiderTua.com - Honda telah mencatatkan hasil penjualan yang cukup bagus sepanjang Maret lalu. Dengan lebih dari 10 ribu unit mobil…

24 April 2024

‘Rolling in the City’ dengan New Honda Stylo 160

RiderTua.com - Kemarin Selasa 23/04, MPM Honda Jatim mengadakan acara rolling city bersama skutik premium fashionable mereka yakni New Honda…

24 April 2024