Categories: MotoGP

Marc Marquez : Ambisimu Sesuai Bakatmu

Seri Misano menyisakan banyak cerita menarik namun juga tragis bagaimana tidak tercatat ada 80 kejadian crash hingga hari minggu, di kelas Moto3 dan Moto2 banyak sekali rider yang berjatuhan tumbang dengan licinnya sirkuit sehingga bisa dikatakan hampir separuh yang bisa menyelesaikan balapan, bahkan faktor keamanan melebihi batasannya.

Bagi pemuncak klasemen dan yang masih dalam perebutan gelar tentunya sangat sulit mengukur dan menghitung kans mereka untuk menang di seri yang tak menentu dan susah diprediksi itu, bahkan sebuah pertaruhan terlihat sangat berisiko untuk dilakukan karena kemungkinan crash dan selamat setipis kulit ari, sedikit salah bisa jatuh dan poin pun melayang, namun semua itu akan tiada artinya jika seorang punya ambisi kuat dan berlebih seperti yang ditunjukkan Marc Marquez, di kondisi yang tidak menentu dia justru berambisi sangat tinggi untung saja ambisi yang ada pada dirinya diimbangi oleh kemampuan bakatnya, menciptakan sesuatu yang beda dari kondisi yang  sulit yang jarang bisa dilakukan oleh rider lainnya.
Hingga balapan berlangsung dipenghujung putaran paruh kedua dan menyisakan tiga pembalap teratas di podium, Marc harus punya pilihan super cepat, tetap berada dibelakang Petrucci yang ingin menang juga didepan fans Italianya di podium 2 dengan main aman namun kalah poin dengan Dovizioso, atau menang dengan menjadi pemuncak klasemen dan segalanya akan jauh lebih mudah, atau risiko crash dan jatuh dengan selisih 29 poin tertinggal dan posisinya semakin terancam, sungguh sebuah pilihan sulit namun itulah seorang Marc, dia memiliki pikiran yang bisa mengubah sebuah kesulitan menjadi motivasi.
Seri Misano dilakoni Marc dengan kecepatan yang bagus sepanjang sesi latihan namun saat kondisi kering dan saat pemanasan jatuh, tapi tidak begitu dengan mentalnya ikutan down, meski di serang rival berat tuan rumah dan lawan tangguh di trek basah Marc marquez mampu mengubahnya menjadi sebuah kebanggaan dan kejayaan dengan sebuah ambisi yang super tinggi namun sesuai dengan bakatnya.

This post was last modified on 13 September 2017 17:02

ridertua

Leave a Comment

Recent Posts

Aleix Espargaro : Tidak Ada yang Menyangka Pedro Acosta dan KTM Akan Sekuat Itu

RiderTua.com - Aleix Espargaro salah satu dari pembalap senior yang memuji setinggi langit penampilan pembalap baru dari negaranya, Spanyol.. Pedro…

28 Maret 2024

Honda Sulit Kompetitif : Part Baru di Portimao Tidak Banyak Membantu

RiderTua.com - Pekerjaan pengembangan Honda di MotoGP mengalami kesulitan. Seperti di Qatar, pada balapan akhir pekan Portugal, tidak banyak yang…

28 Maret 2024

Hyundai Siap Tingkatkan Produksi Mobil Listriknya di Indonesia

RiderTua.com - Penjualan mobil listrik Hyundai masih cukup bagus di Indonesia meski dengan kondisi pasarnya selama bulan lalu. Tapi setidaknya…

28 Maret 2024

Hyundai Kembali Menguji Palisade Facelift di Jalan

RiderTua.com - Hyundai mungkin memiliki divisi mobil mewahnya sendiri, yaitu Genesis. Tapi bukan berarti mereka hanya mengandalkan divisinya saja di…

28 Maret 2024

Alasan BMW Belum Umumkan Harga i5 di Indonesia

RiderTua.com - BMW telah meluncurkan i5 di Indonesia sebagai model baru untuk menambah lebih banyak line-up mobil ramah lingkungannya. Mobil…

28 Maret 2024

Mobil Baru Mercedes-Benz yang akan Diluncurkan di Indonesia Tahun Ini

RiderTua.com - Mercedes-Benz telah meluncurkan dua mobil baru di Indonesia, yaitu GLA Facelift dan GLE model terbaru. Meskipun begitu, mereka…

28 Maret 2024