Categories: MotoGP

Wajar Yamaha kalah Di Catalunya, Karena Ini..!!

Catalunya, BARCELONA— Kenapa Yamaha begitu keteteran di Barcelona dan kalah bahkan oleh tim satelit, kecepatannya begitu lamban sampai kita tidak percaya itu adalah Tim Pabrikan Yamaha, yang awal musim di gembar-gemborkan sebagai motor yang paling stabil, namun ternyata sangat rapuh disini, beberapa sebab juga bisa di kaitkan dengan kondisi sekarang yaitu kondisi M1 Versi 2017, dimana saat tes Private kemarin (mei)Yamaha absen di Catalunya dan melewatkan begitu saja, namun ternyata data yang diperoleh tahun lalu sama sekali tidak cocok dengan kondisi sekarang, memang Valentino Rossi menang disana namun kondisi ban yang membuat semua itu berbeda.
Dan jawabannya yang paling masuk akal adalah karena tidak ikuti tes itulah maka Yamaha kurang siap hadapi seri Spanyol kali ini, tim tim yang melakukan tes adalahtim dengan  mesin Honda, Ducati dan Aprilia. bahkan mereka masih menggunakan tikungan baru yang sudah dimodifikasi untuk mengurangi laju (lebih lambat demi safety) dan ketika balapan kemarin semua kembali ke Lay Out lama dan makin kencang lah mereka, terutama untuk tim Ducati yang saat tes mei lalu diperkuat oleh tes rider Casey Stoner dan Michele Pirro.

Nah bagi kubu Ducati  tes bulan Mei lalu di Catalunya memang membuktikan mereka sukses temukan setup yang jempolan buat seri ini, yup para pembalap Ducati berkonsentrasi terutama pada pencarian set-up yang optimal untuk balapan Catalunya.


Seperti yang diungkapkan bulan Mei lalu oleh Jorge Lorenzo yang hampir saja Podium(pos-4) ,

 “Itu adalah tes yang sangat menarik. Dalam dua hari saya melakukan sekitar 150 lap, mencatat banyak kilometer dan kami menemukan beberapa solusi positif. Saya juga merupakan pembalap Ducati tercepat di kedua hari itu. Secara keseluruhan kami kompetitif di setiap sektor, tapi kami masih kalah beberapa  persepuluh di bagian akhir dan jadi kami harus memperbaiki di sini dalam perlombaan. Sedangkan untuk ban depan, Michelin sudah melakukan pekerjaan dengan baik, membawa beberapa ban yang bisa mengatasi masalah graining di sisi kanan, namun kami masih harus mencari solusinya.”

Berikutnya Andrea Dovizioso yang akahirnya menang disipun kalau itu juga berpendapat posistif,

 “Kami melakukan banyak lap dalam dua hari pengujian ini, dengan suhu yang seharusnya serupa dengan apa yang akan kami temukan dalam balapan dalam beberapa minggu, dan itu penting karena dalam beberapa terakhir tahun kita selalu berjuang di trek ini. Putaran tercepat saya tidak begitu cepat tapi kami tidak terlalu buruk dengan kecepatan balapan kami. Penting juga untuk datang dan mendapatkan ide tentang ban depan; Michelin membawa beberapa ban untuk dicoba dan kami menemukan beberapa solusi bagus. Lintasan, setelah modifikasi pada chicane, tidak sebaik sebelumnya tapi sekarang lebih aman. “

 

Seperti penuturan kedua pembalap Ducati mereka sudah mencicipi ban baru Michelin dan sudah antisipasi segala sesuatunya dan berupaya meningkatkan hasil lebih baik di banding 2016 dimana mereka menderita di Catalunya, dan hasilnya bisa terlihat sekarang … mereka berjaya di Catalunya

Hasil Tes Resmi Catalunya 24 Mei 2017 ( kilas balik)
1.  ESP Repsol Honda Team (RC213V) 1m 43.803s
2. Jorge Lorenzo ESP Ducati Team (Desmosedici GP17) 1m 43.998s +0.195s
3. Alvaro Bautista ESP Pull&Bear Aspar Team (Desmosedici GP16) 1m 44.258s +0.455s
4. Cal Crutchlow GBR LCR Honda (RC213V) 1m 44.369s +0.566s
5. Dani Pedrosa ESP Repsol Honda Team (RC213V) 1m 44.373s +0.570s
6. Hector Barbera ESP Reale Avintia Racing (Desmosedici GP16) 1m 44.469s +0.666s
7. Michele Pirro ITA Ducati Test Rider (Desmosedici GP17) 1m 44.583s +0.780s
8. Aleix Espargaro ESP Factory Aprilia Gresini (RS-GP) 1m 44.852s +1.049s
9. Andrea Dovizioso ITA Ducati Team (Desmosedici GP17) 1m 45.196s +1.393s
10. Loris Baz FRA Reale Avintia Racing (Desmosedici GP15) 1m 45.281s +1.478s
11. Tito Rabat ESP Estrella Galicia 0,0 Marc VDS (RC213V) 1m 45.321s +1.518s
12. Sam Lowes GBR Factory Aprilia Gresini (RS-GP)* 1m 46.298s +2.495s
13. Karel Abraham CZE Pull&Bear Aspar Team (Desmosedici GP15) 1m 47.121s +3.318s

 

Kesimpulannya …Gimana mau menang kalau tidak siap..? 😀

 

This post was last modified on 12 Juni 2017 12:52

ridertua

Leave a Comment

Recent Posts

Komentar Gigi Dall’Igna Atas Penampilan Marc Marquez, Bastianini, Pecco dan Martin di Texas

RiderTua.com - Meski Marc Marquez mengalami crash saat memimpin GP Amerika, General Manager Ducati Corse Gigi Dall'Igna memuji kecemerlangannya. Pembalap…

20 April 2024

Hasil FP2 WSBK Belanda 2024 : Hujan, Bautista Tercepat!

RiderTua.com, TT Circuit Assen - Hasil FP2 WSBK Belanda 2024 ..Jumat, 19 April 2024, Dalam sesi FP2 WSBK Belanda yang…

19 April 2024

Stefan Bradl : Ketika Marc Marquez Jatuh, Acosta Pasti Tersenyum

RiderTua.com - Stefan Bradl dan Marc Marquez bekerja bersama untuk Honda selama bertahun-tahun. Setelah Baby Alien pindah ke tim satelit…

19 April 2024

Hasil FP1 WSBK Belanda 2024

RiderTua.com, TT Circuit Assen - Hasil FP1 WSBK Belanda 2024 ..Jumat (19/4/2024), Pembalap ROKiT - Motorrad , Toprak Razgatlioglu menjadi…

19 April 2024

Suzuki Pastikan Jimny 3-Door di Indonesia Aman Dari Recall

RiderTua.com - Suzuki sempat melakukan penarikan terhadap Jimny 3-door di Australia beberapa bulan lalu. Belum lagi dengan adanya recall dua…

19 April 2024

Tesla Tunda Pengiriman Cybertruck Akibat Pedal Gas Bermasalah

RiderTua.com - Tesla menjadi salah satu merek mobil listrik yang cukup dikenal di seluruh dunia. Meski demikian, mereka juga dikenal…

19 April 2024