Ada Yang Baru Di Bandara Soekarno-Hatta, Ada Skytrain Sekarang. Hebat.

Pihak PT. Angkasa Pura kelihatannya semakin serius memperbaiki fasilitas di dalam Bandara Soekarno-Hatta Jakarta yang notabene adalah salah satu bandara kebanggaan rakyat Indonesia. Setelah beberapa waktu yang lalu meresmikan Terminal 3 ( terminal 3 ini desainnya bagus kayak bandara di luar negeri sono ) sekarang PT. Angkasa Pura melengkapi kehadiran terminal 3 dengan Skytrain. Dijadwalkan Skytrain ini bisa beroperasi mulai bulan Juni 2017.

1 unit Skytrain ini sudah terpasang di terminal 3 Bandara Soekarno-Hatta. Skytrain ini akan memudahkan calon penumpang untuk pindah dari terminal satu ke terminal yang lain. Jadi penumpang tidak perlu berjalan jauh jika mau pindah terminal di dalam area bandara. Ukuran gerbong kereta ini mempunyai panjang 6 meter dan lebar 2 meter. PT. Angkasa Pura harus merogoh kocek sebesar Rp 530 miliar untuk proyek skytrain bandara Soetta ini.

Skytrain ini mirip kayak LRT ( light rail transit ) tapi yang di bandara ini tidak pakai rel tapi memakai roda. Meskipun memakai roda Skytrain ini berjalan secara otomatis dengan sinyal-sinyal elektris. Teknologi yang digunakan pada Skytrain ini bernama AGT ( automated guided transit ). Jelas, kereta ini tidak memakai masinis sebagai pengemudi tapi sudah terkoneksi dengan komputer. Jadi teknologinya mirip mobil otonomos gitu. Sistem AGT ini menggunakan roda yang akan berjalan diatas jalur beton dengan adanya tambahan roda pengarah di sisi kiri dan kanan kereta yang menempel pada dinding beton tersebut. Jadi sebagai ganti jalur rel ya jalur dinding beton ini bro sebagai lintasan tempat berjalannya kereta.