Sebuah strategi dalam meluncurkan varian memang melalui pemikiran yang strategis sekali luncurin produk bisa menyasar kalangan yang luas cakupannya ..
Seperti halnya Yamaha dengan lahirnya bayi kembar mereka YZFR1 dan YZFR1M
Jika dirasa konsumen cukup dengan yang “biasa” maka ada R1 “reguler” yang siap dipinang…konsumen yang “nrimo” ini sudah tercover dengan produk itu….Fitur dan harga dibawah..namun prestise tetap wah…
Namun ada konsumen yang maunya lebih wah… dan yang R1 tadi justru sebagai pembandingnya buat menarik “kaum lebih” tadi… karena tanpa adanya inferior yang super gak akan kelihatan…bedanya apa sih…?
Selisih harga “cuma” 70 jutaan rupiah…. performa sama yang membedakan adalah suspensinya dimana Versi M Öhlins pada R1 memakai KYB di bagian piranti pengereman juga beda satunya aplikasikan dual DB di bagian belakang… dibagian dimensi R1M diracik beda dikit pada jarak sumbu rodanya… namun jika modif sendiri dari R1 dijadikan R1M apa kisaran 70 juta..? gak bisa khan… 😀
Strategi ini tentunya di kelas motor entry level sudah sering kita lihat… skutik atau bebek dengan banyak pilihan dengan basis sama plek… po yo ngono ..??
RiderTua.com - Honda baru memiliki dua mobil hybrid yang dijual di Indonesia, yaitu CR-V dan Accord e:HEV. Meskipun dijual dengan…
RiderTua.com - Kemenangan pertama musim ini untuk tim Pramac dan Jorge Martin, kandidat gelar MotoGP 2024 dan mengincar tujuan bersejarah: tim…
RiderTua.com - Baru dua seri berlalu dan kecintaan banyak penggemar MotoGP terhadap Pedro Acosta sudah meroket. Bukan karena bakatnya saja,…
RiderTua.com - Bergabungnya Fermin Aldeguer dan dimana ditempatkan masih menjadi misteri... Bahkan kolaborasi Ducati dan tim Pramac juga masih belum…
RiderTua.com - Marco Bezzecchi sedang berjuang untuk bertarung di barisan depan di musim MotoGP 2024. Pembalap VR46 memiliki masalah dengan…
RiderTua.com - Aleix Espargaro salah satu dari pembalap senior yang memuji setinggi langit penampilan pembalap baru dari negaranya, Spanyol.. Pedro…
Leave a Comment