Categories: All News

2015 Tilang secara Elektronik… Electronic Traffic Law Enforcement (E-TLE)


pict from: otomotifnet.com

Walau masih dalam penggodokan dan sudah dicanangkan lama kira-kira 2 tahun yang lalu namun ada target dari pihak kepolisian untuk realisasinya pada tahun 2015… memang tidak murah dan faktor teknis yang kurang mendukung seperti pengadaan CCTV, database kendaraan, serta sistem pembayaran tilangnya… hal ini ditegaskan via merdeka.com hari rabu kemarin 20 maret 2013,

“Itu masih cita-cita. Mungkin penganggaran, karena high cost, memerlukan dana yang cukup tinggi, mulai dari CCTV, database kendaraan, bagaimana nanti sistem pembayaran. Berarti kan bangun sistem baru. Tapi itu butuh pembiayaan tinggi,” ujar Karo Penmas Polri, Brigjen Pol Boy Rafli Amar, di Matraman, Jakarta.

Mekanismenya bagaimana sih…


pict: m.jakartapress.com

Mekanisme tilang elektronik (untuk Jakarta)

  • Pengendara yang melanggar akan tertangkap kamera CCTV
  • Foto ‘aksi’ pelanggaran ini akan dikirim ke Traffic Management Centre (TMC) Polda Metro Jaya
  • Dilanjutkan dengan proses pembuatan surat tilang dan langsung dikirim ke pemilik kendaraan.
  • Pemilik kendaraan akan diberi waktu selama 7 hari untuk mengikuti persidangan atau langsung membayar denda di bank
  • Apabila pelanggar tidak menghiraukan penilangan, maka akan dilakukan pemblokiran surat tanda nomor kendaraan (STNK).
  • Masih tidak membayar maka kami akan bebankan pada pembayaran pajak kendaraan

Mungkin kelemahan dari sistem ini diantaranya IMHO

  1. Tidak bisa menjangkau semua area disetiap sudut jalan artinya toh kalaupun bisa akan butuh “ribuan” kamera… dan akan hati-hati pada area cctv saja..setelah itu bebas.. 😀
  2. Rumitnya jika motor dipakai oleh pihak lain… pasti akan jadi proses yang bertele-tele 🙂
  3. Jenis pelanggaran apakah bisa bermacam jenis..misalnya gak pakai helm dan pelanggaran yang bersifat kompleks.. dan beragam… (diilustrasi kedua hanya pelanggar batas traffic light)
  4. Lanjutkan…!!!

Apakah ini akan benar benar lebih efisien dan mencegah petugas “main mata”… kalau iya kita dukung…kalau pemborosan anggaran mending buat betulin infrastruktur saja sehingga pengendara dan pelanggar lalin berkurang karena semua naik transportasi massal…. opo begono…?

Diawasi sniper ginian atutt…

ridertua

Leave a Comment

Recent Posts

Rumor Jack Miller Ditukar Pedro Acosta Musim Ini, Ini Jawaban Bos KTM

RiderTua.com - Secara kontrak KTM dapat menukar pembalap antar timnya di tengah musim, tetapi pabrikan asal Austria itu tidak berencana…

19 April 2024

Wuling Dkk Tawarkan Diskon Untuk Mobil Listriknya di Indonesia

RiderTua.com - Wuling masih menjadi pemimpin penjualan mobil listrik di Indonesia pada Maret lalu. Binguo yang mampu menjadi model BEV…

18 April 2024

Hyundai, Kia, dan Toyota Hadirkan Diskon Untuk MPV Mewahnya

RiderTua.com - Hyundai tidak hanya menghadirkan low MPV Stargazer di Indonesia, tetapi juga MPV mewah Staria. Nyatanya model ini hadir…

18 April 2024

Marc Marquez Bahagia: Di Qatar Duel Melawan Martin, di Portimao Bertarung dengan Pecco!

RiderTua.com - Marc Marquez kehilangan peluang meraih kemenangan di GP Amerika karena masalah pengereman, sehingga rider Gresini Ducati itu gagal…

18 April 2024

Siap Dibawa Trabasan! Modifikasi Honda CB350 RS Jadi Motor Scrambler

RiderTua.com - Dirt Freak Jepang yang menyediakan banyak sparepart modifikasi, kini mereka mengenalkan Honda CB350 RS yang telah dimodifikasi menjadi…

18 April 2024

Toyota Alphard Masih Memiliki Banyak Pesanan di Indonesia

RiderTua.com - Toyota memang cukup sukses dalam menjual mobil di Indonesia, terbukti dengan angka penjualannya yang tinggi selama ini. Bahkan…

18 April 2024