Logikanya jika sebuah merk kendaraan di pakai secara massal maka nilai ekslusivenya akan menurun(bukan hilang) apalagi jika dipakai sebagai sarana angkutan umum contoh saja Taxi—> Toyota soluna.. kadang mobil bekas eks taxi ini juga laris loh… berikutnya Angkutan umum –> Suzuki Carry … apakah nilai-nilai sebuah ke”wah”an nya akan pudar… bagaimana dengan roda dua..???
Ojek mungkin yang akan dipilih adalah varian murah… dan bandel… tanpa sebut merk maka apakah analogi di atas bisa dipakai untuk kelas roda dua… maaf bukan berarti merendahkan profesi ojeker 🙂 namun masyarakat dan konsumen yang akan menentukan apakah mobil/kendaraan yang dipakai taxi/angkutan umum akan jatuh nilainya…?? atau justru image “bandel” malah mendongkrak nilai jualnya… Suzuki Carry bandel dan teruji karena sebagai kendaraan beban yang tangguh (begitu kira-kira obrolan yang berkembang diantara konsumen )
RiderTua.com - Aleix Espargaro salah satu dari pembalap senior yang memuji setinggi langit penampilan pembalap baru dari negaranya, Spanyol.. Pedro…
RiderTua.com - Pekerjaan pengembangan Honda di MotoGP mengalami kesulitan. Seperti di Qatar, pada balapan akhir pekan Portugal, tidak banyak yang…
RiderTua.com - Penjualan mobil listrik Hyundai masih cukup bagus di Indonesia meski dengan kondisi pasarnya selama bulan lalu. Tapi setidaknya…
RiderTua.com - Hyundai mungkin memiliki divisi mobil mewahnya sendiri, yaitu Genesis. Tapi bukan berarti mereka hanya mengandalkan divisinya saja di…
RiderTua.com - BMW telah meluncurkan i5 di Indonesia sebagai model baru untuk menambah lebih banyak line-up mobil ramah lingkungannya. Mobil…
RiderTua.com - Mercedes-Benz telah meluncurkan dua mobil baru di Indonesia, yaitu GLA Facelift dan GLE model terbaru. Meskipun begitu, mereka…
Leave a Comment