Melihat sejarah motor-motor honda memang selalu meladeni dan ikut arus kompetitor dalam mengembangkan performa mesin-mesinya ..Honda yang dulunya setia dengan mesin 100 cc yang memang bertujuan efisien dalam konsumsi BBM nya kesini sudah bergeser dan menjadikan mesin dengan kubikasi 11o cc sebagai engine terendah mereka di Indonesia.. dan bisa jadi kedepan 110 cc akan tinggal kenangan..?
Melihat KTM dengan Duke yang seolah-olah “memprovokasi” CBR dengan performa yang hampir mendekati dengan Kubikasi yang lebih kecil apakah honda akan mengembangkan mesin dengan performa tandingannya… bukan hil yang mustahal…Jika keberadaan varian “ekono” Honda kian terpinggirkan oleh engine ber performa tinggi… Honda dengan kemampuan modal kuat mengembangkan mesin dengan visi “Performance oriented” atau memang sudah ada yah…basic CRF engine kah..???
| CRF250X | CRF250R | |
| Engine Type | 249.4cc liquid-cooled single-cylinder four-stroke | 249cc liquid-cooled single-cylinder four-stroke |
| Bore and Stroke | 78.0mm x 52.2mm | 78.0mm x 52.2mm |
| Compression Ratio | 12.5 : 1 | 12.9 : 1 |
| Valve Train | Unicam; four-valve | Unicam; four-valve |
| Carburetion | Keihin 37mm flat-slide with throttle position sensor (TPS) | Keihin 37mm flat-slide with throttle position sensor (TPS) |
| Ignition | Solid-state CD with electronic advance and lighting coil | Solid-state CD with electronic advance |
| Starter | Electric & kick starter | Kick starter |
| Transmission | Wide-ratio five-speed | Close-ratio five-speed |
| Final Drive | #520 T-ring chain; 13T/49T | #520 chain; 13T/51T |
| Front Suspension | 47mm inverted Showa cartridge fork; 12.4-inch travel | 47mm inverted Showa cartridge fork; 12.4-inch travel |
| Rear Suspension | Pro-Link Showa Single-shock; 12.4-inch travel | Pro-Link Showa Single-shock; 12.4-inch travel |
| Front Brake | Single 240.0mm disc with twin-piston caliper | Single 240.0mm disc with twin-piston caliper |
| Rear Brake | Single 240mm disc | Single 240mm disc |
| Front Tire | 80/100-21 | 80/100-21 |
| Rear Tire | 100/100-18 | 100/90-19 |
| Rake | 27.48 degrees | 27.49 degrees |
| Trail | 120.3mm (4.7 inches) | 120.1mm (4.7 inches) |
| Wheelbase | 58.6 inches | 58.2 inches |
| Seat Height | 37.9 inches | 37.9 inches |
| Ground Clearance | 14.2 inches | 14.2 inches |
| Dry Weight | 228 pounds | 206.0 pounds |
| Fuel Capacity | 2.2 gallons | 2.0 gallons |
| Stock | Akrapovic | Max. increased power | |
Max. rear wheel power (HP / rpm) | 36.0 / 11350 | 36.6 / 11300 | 3.9/ 5600 |
source: www.akrapovic.com
RiderTua.com - Tesla menjadi salah satu merek mobil listrik yang cukup dikenal di seluruh dunia. Meski demikian, mereka juga dikenal…
RiderTua.com - Chery telah menghadirkan sejumlah mobil listriknya di pasar global, termasuk Omoda E5. Meski demikian, mereka terbuka bagi merek…
RiderTua.com - Setelah gagal menggelar tes di Portimao karena cuaca buruk dan kemudian COTA menjadi akhir pekan yang menyedihkan bagi…
RiderTua.com - Suzuki masih berusaha untuk memenuhi tingginya permintaan Jimny 5-door di Indonesia. Walau dengan antisipasi sebelumnya, mereka mendapat penumpukan…
RiderTua.com - Toyota Fortuner masih menjadi andalannya di segmen SUV ladder frame di Indonesia sampai sekarang. Hanya saja model ini…
RiderTua.com - Ketika rekan setimnya di GasGas Tech3 Pedro Acosta merayakan podium (finis ke-2) di COTA, Augusto Fernandez hanya mampu…
Leave a Comment